Program Unggulan Tangerang Aman Penanggulangan Virus Corona, WiFi Gratis dan Ketahanan Pangan

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Pemerintahan Kota Tangerang  melakukan berbagai upaya terobosan untuk menanggulangi pandemi virus corona atau Covid-19.

Pasalnya, dampak sistemik yang ditimbulkan virus corona ini begitu masif di Kota Tangerang.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Kota Tangerang, Sugiharto Ahmad Bagja mengatakan, ada tiga aspek yang mendasar dalam program penanggulangan tersebut.

"Seperti sumber daya manusia (SDM), infrastruktur hingga perekonomian yang berdaya saing," ujar  Sugiharto Ahmad Bagja, saat ditemui Warta Kota di Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Sabtu (15/8/2020).

• Cegah Pekerja Kena Corona Lagi, AEON Mal BSD Terapkan Antar-Jemput Karyawan dan Rapid Test Berkala

• Kasus Virus Corona Meningkat di DKI Jakarta, KKP di Jakarta Barat Ditiadakan

Ada berbagai aspek yang menjadi mandasari program tersebut seperti di sektor kesehatan dan pendidikan.

"Makanya kami galakkan program Tangerang Aman Bersama. Seluruh pegawai Pemkot Tangerang langsung terjun ke lapangan untuk melakukan operasi bagi para pelanggar PSBB," ucapnya.

Seperti diketahui pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayah Tangerang Raya terus berlanjut karena angka kasus Covid-19 kian meningkat.

"Kami lakukan operasi di seluruh wilayah. Bagi pelanggar langsung dikenakan hukuman seperti bersih-bersih dan kami juga berikan masker kepada mereka," kata pria yang akrab disapa Ugi ini.

• Pandemi Corona, Kemenperin Lepas Ekspor 2.000 Ton Baja Almunium di Kawasan Industri Bekasi

• Ahmad Riza Patria Minta Warga DKI Jakarta Taat Protokol Kesehatan Pencegahan Virus Corona

Mantan Kabag Humas Pemkot Tangerang ini juga menambahkan,program unggulan lainnya yakni pemasangan WiFi gratis di penjuru Kota Tangerang.

"WiFi gratis ini untuk para pelajar yang kesulitan untuk membeli pulsa. Karena proses belajar mengajar dilakukan online. Kami pasang WiFi ini seluruh tingkat RW," katanya.

Dalam pemulihan ekonomi, Ugi menyebtukan, Pemkot Tangerang juga menyuntikkan dana bagi pelaku usaha kecil menengah (UKM).

Hal itu dilakukan untuk menjaga iklim ekonomi yang berdaya saing.

"Kami juga menerapkan ketahanan pangan. Tiap pegawai dibekali untuk berkebun. Begitu juga dengan masyarakat yang dibantu oleh para kelompok tani."

"Selain berkebun ada juga budi daya ikan. Ini dilakukan agar warga bisa terbantu untuk kebutuhan sehari - hari," tutur Sugiharto.