Pilkada Serentak

Kantor DPC PDI Perjuangan Cianjur Dilempar Bom Molotov Orang Tak Dikenal, Terkait Pilkada?

Kantor DPC PDI Perjuangannya Cianjur, Jawa Barat, di Jalan Abdulah Bin Nuh, Desa Nagrak, dilempar bom molotov oleh orang tidak dikenal, Jumat (7/8/20)

Istimewa
ILUSTRASI Aksi teror dengan bom molotov 

Sekretariat PDIP di Cileungsi Bogor dilempar bom molotov

Sebelumnya, Sekretariat Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan yang berlokasi di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, diduga dilempari bom molotov oleh orang tak dikenal pada Rabu (29/7/2020).

Peristiwa serupa juga terjadi di Sekretariat PAC PDIP Megamendung, Bogor satu hari sebelumnya.

KRONOLOGI Pasar Timbul Tomang Tinggi Kebakaran, Diawali Listrik Mati 30 Menit

"Pascapelemparan bom molotov yang dilakukan oleh orang tak dikenal di sekretariat PDIP Kecamatan Cileungsi, personel Polsek Cileungsi dan Polres Bogor lakukan langkah penyelidikan," kata Kasubag Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspita Lena, saat dikonfirmasi lewat pesan singkat.

Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Bogor, Bayu Syahjohan menyebutkan bahwa pelemparan bom molotov itu terjadi pada dini hari.

Keterangan yang ia terima dari tukang bangunan di Sekretariat PDIP itu, ditenukan dua pecahan botol bom molotov dan satu botol dalam kondisi utuh sekitar pukul 05.00 WIB di halaman sekretariat.

Kemudian, menurutnya tukang bangunan tersebut langsung melaporkan penemuan pecahan botol tersebut ke anggota DPRD Kabupaten Bogor dari Fraksi PDIP, Muad Khalim yang rumahnya berseberangan dengan sekretariat PDIP.

Hangus Terbakar, 190 Kios Semi Permanen di Pasar Timbul Tomang Tinggi Rata dengan Tanah

"Kebetulan rumah Muad Khalim itu ada di depan kantor sekretariat, jadi si tukang bangunan ini langsung melaporkan ke dia. Yang dilempar tiga (botol), tapi yang meledak hanya dua," papar Bayu.

Ketika dikonfirmasi, Muad Khalim mengaku tengah membuat laporan resmi kepada pihak kepolisian mengenai pelemparan bom molotov ke sekretariat PDIP di seberang rumahnya itu.

"Iya ini sedang membuat laporan polisi," ujar Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor itu.

Sebelumnya, kejadian serupa terjadi di Sekretariat PAC PDIP yang berlokasi di Kawasan Puncak, Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (28/7/2020).

 Kader PKS Solo Dicopot Gara-gara Pakai Baju Pendukung Gibran, Ternyata Ini Alasannya

Terjadi pelemparan tiga buah bom molotov pada Selasa pagi di rumah basis PAC yang dimiliki oleh Rosenfield selaku Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bogor. (Antaranews)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved