Virus Corona Jabodetabek

Sejak Kasus Virus Corona Ditemukan, Total 418.000 Warga Jakarta Sudah Menjalani Pemeriksaan Covid-19

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat, sebanyak 418.000 warga Jakarta jalani pemeriksaan Covid-19.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: PanjiBaskhara
Istimewa
Ilustrasi virus corona 

Jika kampanye protokol kesehatan tersebut dilakukan bersamaan, jelas Jokowi, tidak ditangkap secara cepat oleh masyarakat.

"Kalau barengan mungkin di kalangan atas bisa ditangkep secara cepat, tapi yang di bawah ini yang menurut saya memerlukan satu persatu

Melibatkan PKK

Menjalankan kampanye pakai masker, kampanye cuci tangan dan kampanye jaga jarak, kata Jokowi, melibatkan ibu-ibu PKK atau Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga.

"dan saya ingin melibatkan PKK. Kita coba PKK. Nah ini istri Mendagri ini yang nanti saya enggak tau tapi ibu ibu nanti khawatir mengenai masalah covid mungkin kita rem"

"tapi kalau ibu ibu siap saya kira PKK ini sangat efektif door to door urusan masker. urusan perubahan perilaku harus betul-betul harus kita lakukan"

"dengan komunikasi mungkin di tv dan di medsos dan lain lain secara massive selama dua minggi ini, dengan cara cara yang berbeda," katanya.

Update Kasus Covid-19 Indonesia 1 Agustus 2020

Jumlah pasien Virus Corona (COVID-19) di Indonesia bertambah 1.560 orang, per Sabtu (1/8/2020).

Sehingga, hari ini total ada 109.936 kasus positif. Hal itu seperti dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id.

Sementara, jumlah pasien sembuh bertambah 2.012 orang, sehingga total pasien sembuh ada 67.919 orang.

Sedangkan pasien yang meninggal bertambah 62 orang, sehingga total ada 5.193 pasien Covid-19 yang meninggal.

Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 1 Agustus Juli 2020, dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id:

JAWA TIMUR

Jumlah Kasus: 22.324 (21.0%)

DKI JAKARTA

Jumlah Kasus: 21.767 (19.2%)

JAWA TENGAH

Jumlah Kasus: 9.659 (8.3%)

SULAWESI SELATAN

Jumlah Kasus: 9.552 (9.3%)

JAWA BARAT

Jumlah Kasus: 6.584 (6.3%)

KALIMANTAN SELATAN

Jumlah Kasus: 6.160 (5.7%)

SUMATERA UTARA

Jumlah Kasus: 3.962 (3.3%)

BALI

Jumlah Kasus: 3.448 (3.2%)

SUMATERA SELATAN

Jumlah Kasus: 3.427 (3.5%)

PAPUA

Jumlah Kasus: 3.087 (3.0%)

SULAWESI UTARA

Jumlah Kasus: 2.648 (2.2%)

NUSA TENGGARA BARAT

Jumlah Kasus: 2.065 (2.0%)

BANTEN

Jumlah Kasus: 1.858 (1.9%)

KALIMANTAN TENGAH

Jumlah Kasus: 1.760 (1.6%)

MALUKU UTARA

Jumlah Kasus: 1.543 (1.5%)

KALIMANTAN TIMUR

Jumlah Kasus: 1.433 (1.0%)

GORONTALO

Jumlah Kasus: 1.157 (0.6%)

MALUKU

Jumlah Kasus: 1.124 (1.1%)

SUMATERA BARAT

Jumlah Kasus: 948 (0.9%)

SULAWESI TENGGARA

Jumlah Kasus: 787 (0.7%)

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Jumlah Kasus: 741 (0.5%)

KEPULAUAN RIAU

Jumlah Kasus: 491 (0.4%)

PAPUA BARAT

Jumlah Kasus: 451 (0.4%)

RIAU

Jumlah Kasus: 446 (0.3%)

ACEH

Jumlah Kasus: 415 (0.2%)

KALIMANTAN BARAT

Jumlah Kasus: 387 (0.4%)

KALIMANTAN UTARA

Jumlah Kasus: 284 (0.2%)

LAMPUNG

Jumlah Kasus: 255 (0.3%)

SULAWESI BARAT

Jumlah Kasus: 232 (0.2%)

BENGKULU

Jumlah Kasus: 218 (0.2%)

SULAWESI TENGAH

Jumlah Kasus: 207 (0.2%)

KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

Jumlah Kasus: 193 (0.2%)

JAMBI

Jumlah Kasus: 168 (0.1%)

NUSA TENGGARA TIMUR

Jumlah Kasus: 145 (0.2%).

(FAF/JOS/CC/Wartakotalive.com)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved