Pilkada Serentak
Judi Online Disinyalir Danai Para Bakal Calon yang Bertarung di Pilkada Serentak Desember Mendatang
Mabes Polri lewat Satgas Merah Putihnya perlu bersikap tegas membubarkan, menangkap, dan menutup akses judi online yang semakin merajalela.
Penulis: Budi Sam Law Malau |
• Terungkap, Ini Alasan PT Pembangunan Jaya Tolak Perluasan Kawasan Ancol Disebut Reklamasi
"Dampaknya, mereka tidak hanya mengembangkan perjudian online ke daerah tapi juga akan terlibat dalam berbagai proyek pengadaan di daerah maupun menguasai lahan lahan pertambangan maupun perkebunan di daerah tempat jagoannya yang memenangkan pilkada tersebut," kata Neta.
"Untuk itu Tim Satgas Merah Putih Polri perlu segera bertindak tegas menjaga Marwah Merah Putih Indonesia, dengan membubarkan judi online dan menangkapi para bandarnya serta menutup semua akses perjudian onlinenya," kata dia.
Persikabo Disponsori Situs Judi Online?
Sebelumnya diberitakan, klub sepak bola Liga 1 Persikabo diketahui disponsori oleh situs judi online SBOTop di musim 2020 ini.
Menanggapi hal ini Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan yang akrab disapa Iwan Bule menuturkan pihaknya masih melakukan kajian atas hal ini.
Sebab kata dia sesuai regulasi yang ada, tidak ada larangan sponsor utama klub liga Indonesia adalah perusahaan situs judi online.
"Regulasi soal ini belum ada, kita akan diskusikan berkaitan dengan ini, karena ini case pertama kali," kata Iwan Bule usai bertemu dengan Satgas Antimafia Bola di Mapolda Metro Jaya, Selasa (25/2/2020).
• Ketum PSSI Minta Satgas Antimafia Bola Tempel Timnas Saat di Luar Negeri
Menurut Iwan dalam regulasi atau aturan yang ada, pelarangan sponsor utama klub hanya pada perusahaan minuman keras beralkohol dan rokok.
"Sementara untuk situs judi online tidak, belum ada regulasi larangannya," kata Iwan.
Meski begitu menurut Iwan pihaknya akan tetap membahas dan mengkaji terkait hal ini.
"Pertama, kita lihat regulasi. Kedua, kita lihat sampai sejauh mana, perusahaan situs judi online ini masuk ke liga. Karena polisipun tidak bisa berbuat karena memang tidak ada pidananya," kata Iwan.
• VIDEO: Ketum PSSI Iwan Bule Minta Satgas Antimafia Bola Tempel Timnas Di Luar Negeri
"Ketiga, soal kepatutan. Kami akan diskusi, juga bersurat ke Persikabo, apakah tidak ada sponsor lain," kata Iwan.
Menurutnya secara lisan manajemen Persikabo sudah menjawab soal ini.
"Mereka sudah menjawab, karena selama ini tidak afa regulasi. Kalau memang dilarang dalam regulasi, mereka bilang tidak akan melalukan itu. Tapi karena tidak dilarang, maka mereka melakukannya," kata Iwan.