Sport

Protokoler Kesehatan Ketat, 1 Pemain Timnas U-16 Diisolasi Gara-gara Tunjukkan Gejala Flu

Satu pemain Timnas Indonesia U16 menunjukkan gejala flu. Lantas, pemain ini dipisahkan dari rekan-rekannya dan dikarantina di kamar tersendiri.

Penulis: Wahyu Septiana |
pssi.org
Timnas U-16 akan berlatih bersama hingga akhir bulan Juli di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi 

Seperti diberitakan sebelumnya, Timnas U-16 sudah menjalani TC selama sepekan, dimulai dari  6 Juli dan akan berakhir pada 29 Juli 2020.

Pelaksanaan TC Timnas Indonesia U-16 difokuskan di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.

Sebelumnya, seluruh elemen di Timnas U-16 sudah terlebih dahulu melakukan rapid test saat pertama kali tiba di lokasi pemusatan latihan, Minggu (5/7/2020).

Dua hari berselang atau tepatnya, Selasa (7/7/2020), tim asuhan Bima Sakti itu langsung melakukan swab test untuk mengetahui kondisi seluruh elemen di tim.

Bagus Kahfi Cs Berjaya di Timnas U-16, Sansan Susanpur Ungkap Ramuan Kesuksesannya

Bima Sakti: Timnas U-16 Indonesia Terapkan Protokol Kesehatan yang Ketat di Dalam dan Luar Lapangan

Bima menuturkan, serangkaian tes perlu dilakukan untuk menghindari klaster baru di pemusatan latihan Timnas U-16.

Untuk itu, para pemain, pelatih, dan official yang terlibat langsung pada pelaksanaan TC akan menerapkan protokoler kesehatan ketat, salah satunya rutin menjalani tes Covid-19.

"Rencananya kami akan melakukan kembali tes lagi pada Selasa. Sekarang kami masih melakukan latihan," kata Bima Sakti.

Menurut Bima Sakti, pada dua kali tes sebelumnya, kondisi semuanya dalam keadaan baik dan negatif Covid-19.

Pelatih berusia 44 tahun itu berharap, pada saat menjalani tes Covid-19 lanjutan hasilnya negatif dan tidak mengganggu pelaksanaan TC.

Ini Calon Lawan Timnas U-16 Indonesia di Laga Uji Coba Sebelum ke Bahrain

Cerita Awal Mula Pelatih Fisik Sansan Susanpur Gabung Timnas U-16, Terkejut di Telpon Fakhri Husaini

"Terakhir dua kali tes pemain hasilnya bagus tidak ada masalah," ucap Bima.

Bima menambahkan, dalam setiap kesempatan selalu memantau dan mengingatkan pemain untuk menjaga satu sama lain.

Seluruh elemen di tim harus sadar pentingnya menjaga dirinya masing-masing untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

"Saya sudah sampaikan ke pemain butuh perhatian khusus semua saling menjaga diri sendiri terutama yang di ada tim."

"Semua tahu, kita menjadi sorotan kita yang pertama melakukan TC di masa pandemi, jadi kita harus sama-sama jaga," tuturnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved