ASN Gantung Diri
ASN Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kantor Wali Kota Jakarta Barat
Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kantor Wali Kota Jakarta Barat ditemukan gantung diri Sabtu (27/6/2020) siang.
Penulis: Desy Selviany |
WARTAKOTALIVE.COM, KEMBANGAN -Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kantor Wali Kota Jakarta Barat ditemukan gantung diri Sabtu (27/6/2020) siang.
Kapolsek Kembangan Kompol Imam Irawan membenarkan informasi tersebut.
Menurut Imam, SH ditemukan tergantung di sebuah ruangan di salah satu gedung di Jakarta Barat
• Akibat Wabah Covid-19 Penerapan Aturan Euro 4 Diundur, Eksekusi Suntik Mati Isuzu Panther pun Batal
• Mabes Polri Beri Apresiasi Tenaga Medis Jakarta Penanganan Covid dengan Salurkan 4.146 Sembako
."Korban ASN inisial SH ditemukan tergantung. Kemungkinan bunuh diri," ujar Imam dikonfirmasi Sabtu sore.
Menurut Imam, saat ini jenazah sudah dievakuasi.
Sementara ini, motif pelaku gantung diri diduga karena permasalahan keluarga.
"Diduga motif karena keluarga," kata Imam singkat.
• Ada HBKB di Jalan Benyamin Sueb, PPK Kemayoran Minta Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan
Imam masih belum dapat merinci lebih lanjut terkait motif bunuh diri SH.
Warta Kota sudah mencoba menghubungi Kepala Sudin Kominfotik Jakarta Barat.
Namun sampai saat ini telepon belum direspon oleh yang bersangkutan.
Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Kembangan AKP Niko Purba mengatakan bahwa awalnya seorang saksi mata berinisial A dan B ingin masuk ke ruangan Gudang Arsip dan Barang di Gedung B Lantai 2 parkiran mobil Kantor Wali Kota Jakarta Barat.
• Sudik KPKP Jakarta Timur Imbau Lokasi Penampungan Hewan Kurban Jangan di Zona Merah Covid-19
Namun saat dibuka, pintu dalam keadaan terkunci dari dalam.
Pintu terus diketuk oleh saksi mata. Namun pintu tidak kunjung dibuka oleh SH.
Akhirnya kedua saksi mencoba melaporkan hal itu ke pegawai lain. Pegawai lain pun mencoba membuka kunci pintu lewat lobang ekshause di ruangan tersebut.
"Setelah dibuka, SH ditemukan tewas tergantung di ruangannya menggunakan Kabel UTP Internet yang banyak terdapat di sekitaran TKP," jelas Niko dikonfirmasi Sabtu (27/6/2020) sore.
• Sudin KPKP Jakarta Timur Ingatkan Protokol Kesehatan kepada Pengelola Penampungan Hewan