Virus Corona
15 ASN Pemkot Semarang Positif Corona, Ganjar Pranowo: Tertular Saat Tugas di Lapangan Layani Warga
Ganjar Pranowo menyampaikan, dari pelacakan atau tracing beberapa ASN yang dinyatakan positif terpapar dari aktifitas di beberapa kegiatan.
Upaya cepat yang dilakukan pemerintah Kota Semarang dalam menghadapi kasus tersebut adalah melacak dan mensterilkan setiap unit yang terjadi klater penularan.
Selain itu, Pemkot juga langsung melakukan swab pada petugas-petugas yang yang berada di klaster terkait.
"Pak Wali Kota sudah menyampaikan per klaster, jadi setelah kita lakukan tracing dari UPD mana satu unit itu di tes, kemudian disterilisasi dan langsung di swab," tutur Ganjar.
FOLLOW US:
Tak hanya ASN di unit-unit terkait saja, Gajar juga menyampaikan Pemkot Semarang tengah gencar melakukan tes di pasar-pasar.
Meski begitu, orang nomor satu di Provinsi Jateng itu menyampaikan bahwa pelayanan publik masih tetap dijalankan dengan baik.
Sebab, para petugas yang umumnya adalah orang tanpa gejala (OTG) ini lansung diistirahatkan dari unitnya.
Selain itu Wali Kota juga telah bertindak sigap dengan tetap memanggkas jumlah pegawai yang mesti bekerja di kantor.
"Pelayanan publik tidak terdampak, masih tetap berjalan dan masih bisa di layani. karena sebenarnya mereka kan OTG, tapi begitu di swab positif yang kemudian kita istirahatkan," tutur Ganjar.
"Yang negatif bisa bekerja kembali namun pak wali kota mengambil tindakan yang cukup bagus, akhirnya dipotong sampai 50% work from home," tuntasnya.
Simak videonya mulai dari awal:
Ganjar Tak Mau Buru-buru Hadapi New Normal
Ganjar Pranowo, menyatakan tak akan buru-buru menerapkan new normal di wilayahnya.
Dilansir TribunWow.com, Ganjar Pranowo menyatakan penerapan new normal bukanlah hal sepele.
Ia bahkan menyebut masyarakat harus melakukan kebiasaan baru saat new normal.