Virus Corona
Khawatir Pasar Dicap Titik Penyebaran Covid-19, Pengunjung Tak Bermasker Akan Diusir
Puluhan pedagang pasar di DKI Jakarta positif Covid-19. Dirut Perumda Pasar Jaya menegaskan bahwa pengunjung yang tak bermasker akan diusir.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
Puluhan pedagang pasar tradisional di DKI Jakarta ditemukan positif Covid- 19.
Perumda Pasar Jaya menyebut 52 pedagang dari 5 pasar terinfeksi virus Corona.
Sedangkan Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mencatat ada 51 pedagang di 6 pasar yang positif Covid-19.
• 4 Pasar Ini Pedagangnya Terjangkit Covid-19, Aktivitas Perdagangan Tetap Berlangsung
• VIDEO: Pasar Rawasari Ditutup Karena Belasan Pedagang Positif Covid
Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Arief Nasruddin mengaku khawatir adanya stigma bahwa pasar menjadi tempat penyebaran Covid-19.
Apalagi pasar setiap hari dijangkau oleh masyarakat dari berbagai kalangan untuk memenuhi kebutuhan dasar.
"Saya takutnya ada dampak ekonomi juga ketika pasar itu dianggap titik merah penyebaran Covid-19, secara otomatis pengunjungnya juga akan takut," katanya saat diskusi virtual dengan wartawan Balai Kota/DPRD DKI pada Kamis (11/6).
Menurut Arief, penularan Covid-19 sebetulnya dapat dicegah bila pengunjung dan pedagang patuh terhadap ketentuan pemerintah daerah. Di antaranya memakai masker dan saling jaga jarak.
Di sisi lain pihaknya telah melakukan berbagai upaya pencegahan penularan Covid-19.
Seperti mewajibkan pedagang dan pengunjung memakai masker, pengecekan suhu tubuh memakai alat, penyediaan tempat mencuci tangan dan pengerahan petugas untuk mengingatkan pentingnya menjaga jarak antar pribadi.
"Pedagang juga kami bekali face shield (pelindung wajah) sehingga pada saat melakukan pelayanan tidak ada penularan dengan pembeli," ungkapnya.
Sebelumnya, Perumda Pasar Jaya menyebut ada 52 pedagang pasar yang terinfeksi Covid-19 setelah dilakukan pemeriksaan melalui rapid test dan polymerase chain reaction (PCR).
Diusir
Tindakan tegas juga bakal dilakukan terhadap pembeli atau pengunjung yang tidak memakai masker. Perumda Pasar Jaya bakal mengusirnya.
"Bagi konsumen yang melanggar protap, kami akan dikeluarkan dari pasar," kata Arief.
Dikatakan Arief, pihaknya telah mengerahkan sejumlah petugas keamanan yang senantiasa berkeliling di pasar.