Virus Corona

PD Pasar Tohaga Akan Gelar Tes Rapid dan Swab Lanjutan di Pasar Cileungsi dan Cibinong

Tes rapid dan swab di Pasar Cileungsi merupakan tes lanjutan, sebelumnya telah dilakukan dua kali tes.

Editor: Murtopo
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Pasar Tohaga Kabupaten Bogor, Haris Setiawan 

WARTAKOTALIVE.COM, CITEUREUP - Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Pasar Tohaga, Haris Setiawan mengatakan bahwa pihaknya akan menggelar Tes rapid dan swab massal  di pasar Cileungsi dan pasar Cibinong Kabupaten Bogor.

Seperti dilansir Tribunnews Bogor, Tes rapid dan swab di Pasar Cileungsi merupakan tes lanjutan, sebelumnya telah dilakukan dua kali tes.

Namun belum diketahui kapan tes rapid lanjutan ini digelar.

Tidak Seperti di Jakarta, Ojek Online di Bogor Belum Bisa Angkut Penumpang Hingga Juli Mendatang

"Memang ada rapid di Pasar Cileungsi lanjutan," kata Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Pasar Tohaga, Haris Setiawan kepada wartawan termasuk TribunnewsBogor.com di Citeureup, Rabu (10/6/2020).

Dia menjelaskan bahwa hal ini dilakukan karena Pasar Cileungsi merupakan klaster virus corona.

Serta demi menekan kasus corona atau Covid-19 di pasar tersebut.

6 Mal di Kota Bogor Siap Beroperasi Kembali, Pekerja Mal Sambut Kabar itu, Kapan Tanggal Bukanya?

"Memastikan bahwa klaster Pasar Cileungsi sudah selesai. Harapannya demikian," kata Haris.

Rencana tes massal di pasar lain, kata dia, juga akan dilakukan di Pasar Cibinong.

"Ada rencana di (Pasar) Cibinong, harusnya kemarin tapi ada kendala teknis karena mobilnya masih di tempat lain, tapi kelihatannya minggu ini mungkin terrealisasi. Sebetulnya jadwal rapid tes itu memang di satu pintukan di Gugus Covid-19, jadi kami memang tidak mengatur jadwal kapan dan dimana," ungkap Haris.

Tes rapid dan swab massal ini, kata dia, juga sudah dilakukan di pasar-pasar lainnya seperti di Pasar Parungpanjang dan Pasar Parung dengan hasil negatif.

Klaster Pasar Cileungsi

SebelumnyaJuru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor Syarifah Sofiah, mengatakan bahwa ada penambahan pasien positif tambahan dari Klaster Pasar Cileungsi.

Seperti dilansir dari Tribun Bogor, Kecamatan Cileungsi menduduki urutan pertama dengan kasus positif terbanyak di Kabupaten Bogor yakni total mencapai 58 orang.

Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor mengumumkan bahwa per tanggal 7 Juni 2020 telah tercatat ada 22 kasus tambahan positif virus corona.

Sebanyak 4 orang di antaranya adalah pasien positif tambahan dari Klaster Pasar Cileungsi.

 Kapolsek Cileungsi Nyaris Jadi Korban Kejahatan Modus Ganjal Kartu ATM, Saat Sadar Pelaku Dibekuk

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved