Platform Belajar Online Sekolah.mu Bantu Adaptasi Menuju Kegiatan Belajar Mengajar New Normal

Platform Sekolah.mu mendukung peran guru dan mempermudah kegiatan belajar mengajar sekaligus membantu dalam memantau perkembangan murid dengan berbagai fitur dan program yang ditawarkannya. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pandemi Covid-19 berdampak besar pada berbagai aspek kehidupan, tak terkecuali pendidikan.

Di Indonesia, sudah hampir tiga bulan kegiatan belajar mengajar (KBM) dilakukan dari rumah.

Mempertimbangkan efektivitas, keamanan, dan kenyamanan, metode pembelajaran online secara penuh menjadi pilihan di tengah situasi pembatasan sosial yang diberlakukan oleh pemerintah.

Perubahan metode pembelajaran menjadi online saat ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi penyedia layanan maupun penggunanya. 

• Kini, Materi Belajar Sekolah Online Ruangguru Tayang di Kanal Televisi RTV, Ini Jadwalnya

• Perluas Layanan Teledukasi Gratis, Belajar Online Zenius Bisa Lewat Aplikasi GoJek, Begini Caranya

Jenny Ernawati, seorang guru Bahasa Inggris, menceritakan tantangan terbesar dalam mengajar secara online.

“Mengajar itu tidak mudah, lebih-lebih secara virtual. Diperlukan lebih banyak upaya dan waktu dalam persiapannya dibandingkan mengajar secara konvensional,” ujar Jenny dalam keterangan tertulis yang dikirimkan Sekolah.mu kepada Wartakotalive.com, Sabtu (6/6/2020)

Jenny menambahkan, penyelenggaraan kelas online juga bergantung pada koneksi internet dan kualitas audio dan video agar materi tersampaikan dengan baik.

 “Emotional support dari guru juga lebih sulit diberikan kepada murid,” ungkapnya.

• Pendaftaran PPDB Online Jakarta 11 Juni-3 Juli, Ini Dokumen yang harus Disiapkan dan Tahapannya

• Wagub DKI Jakarta Jelaskan Sekolah Belum Direncanakan Buka 13 Juli, Simak Kalender Pendidikan 2020

Platform

Kendati demikian, Jenny merasa kegiatan mengajanya turut terbantu melalui platform Sekolah.mu.

Menurutnya, platform Sekolah.mu mendukung peran guru dan mempermudah kegiatan belajar mengajar sekaligus membantu dalam memantau perkembangan murid dengan berbagai fitur dan program yang ditawarkannya. 

“Kami mendapatkan pendampingan dan pelatihan dalam menghadapi perubahan serta ragam materi menarik,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, metode tersebut juga membantu meningkatkan kapasitas serta kreativitas para guru dalam menyampaikan materi secara lebih ‘hidup’ dan atraktif.

“Ini juga mendorong siswa untuk tidak bosan belajar secara mandiri dan memiliki pengalaman kontekstual,” tuturnya.

Mempermudah KBM

Bagi guru seperti saya, platform ini mendukung peran guru dan mempermudah kegiatan belajar mengajar (KBM) sekaligus membantu dalam memantau perkembangan murid dengan berbagai fitur dan program yang ditawarkannya.

"Kami mendapatkan pendampingan dan pelatihan dalam menghadapi perubahan serta ragam materi menarik," papar Jenny.

"Metode tersebut juga membantu meningkatkan kapasitas serta kreativitas kami dalam menyampaikan materi secara lebih ‘hidup’ dan atraktif. Ini juga mendorong siswa untuk tidak bosan belajar secara mandiri dan memiliki pengalaman kontekstual,” imbuhnya.

Keterbatasan

Sementara Head of Teacher Development Sekolah.mu, Anggayudha, atau kerap disapa Aye, mengakui bahwa sulit bagi guru untuk dapat mengetahui kondisi nyata para muridnya dalam proses belajar mengajar jarak jauh, karena tidak adanya interaksi langsung.

Meskipun begitu, keterbatasan tersebut tidak menjadi penghalang karena belajar dapat dilakukan dari mana saja utuk masa depan yang lebih baik.

“Kita semua berada dalam transisi menuju ‘a new normal’ untuk melanjutkan hidup dan melakukan kegiatan sehari-hari. Oleh karenanya kami berupaya keras menciptakan solusi terbaik, termasuk bagi para guru,” ujarnya.

Dipaparkan lebih lanjut, Sekolah.mu menyediakan sebuah wadah bagi para pengajar untuk dapat saling berkomunikasi dan berbagi pengetahuan.

“Dengan demikian, guru dapat menciptakan inovasi dan berkarya tanpa batas dalam menyediakan program pembelajaran online terbaik,” jelasnya.

Aye juga mengatakan bahwa platform ini berpegang pada visi 'Kolaborasi untuk Masa Depan Pendidikan Indonesia'.

Kolaborasi dengan berbagai pihak mulai dari sekolah, lembaga-lembaga pendidikan, institusi perguruan tinggi, organisasi masyarakat hingga sektor swasta, turut memperkaya sumber pengetahuan, konten pembelajaran dan inovasi dalam hal delivery pengajaran.

Saat ini, Sekolah.mu telah memiliki lebih dari 500 program belajar, 500 mitra sekolah, dan 100 mitra korporasi.

Nyaman

Orangtua murid mengungkapkan bahwa ada berbagai perubahan perilaku siswa yang tercermin selama belajar di rumah.

Menurut Yulia Indriati, ibu dari Ainikko yang saat ini duduk di kelas 1 Sekolah Dasar, Ia melihat anaknya menikmati proses belajar dan interaksi secara online di Sekolah.mu.

Ragam materi pembelajaran yang disediakan juga sangat memungkinkan anaknya untuk memiliki kebebasan dalam memilih apa yang ingin dipelajari.

“Saya merasa nyaman dengan platform e-learning yang memiliki tujuan belajar secara jelas dan menyediakan kurikulum komprehensif, tidak hanya berfungsi layaknya penyedia kursus saja,” ungkap Yulia.

Program Karier.mu

Kesan berbeda disampaikan oleh Ayesha Felice Nayyara Zain (16), yang mengatakan bahwa platform Sekolah.mu menghadirkan program belajar yang personal dan fleksibel sehingga memungkinkan penggunanya mengembangkan lebih banyak kompetensi dan meraih prestasi lebih tinggi.

Ayesha juga mengaku mengikuti program Karier.mu yang memungkinkannya mengembangkan keahlian melalui beragam pilihan program belajar dari profesional dan mentoring sebagai eksplorasi dunia kerja.

Program yang disediakan merupakan kerjasama Sekolah.mu dengan berbagai beragam dunia usaha dan dunia industri.

“Adanya program Karier.mu di Sekolah.mu jadi solusi buat saya dan teman-teman yang duduk di bangku SMP atau SMA untuk mengembangkan soft-skills,” kata Ayesha.