New Normal
Menghadapi New Normal, Gubernur Wahidin Halim Khawatirkan Banyak yang Datang dari Luar Banten
Menghadapi new normal, menurut Gubernur Wahidin Halim, perlu lebih diwaspadai kedatangan orang-orang dari luar Banten.
Banyak tercatat mobilitas dari luar Banten ke Pandeglang dan Lebak, terutama dari Jakarta.
Harus ada tindakan seperti karantina. Sementara di wilayah Provinsi lain, orang yang berkunjung akan dikarantina.
Gubernur juga instruksikan Dinas Kesehatan untuk terus meningkatkan rapid test.
Memetakan seluruh penyebaran Covid-19 di Banten untuk mengetahui di mana saja transmisi lokal, siapa transmiternya dan lain-lain.
• Berikut Ini Tata Cara dan Berkas Persyaratan yang Dipersiapkan untuk Pendaftaran PPDB Banten
Dengan jumlah penduduk yang mencapai 11 juta jiwa, jumlah ideal yang ikut skrinning Covid-19 seharusnya 110 ribu orang.
"Disnaker harus proaktif dalam mendata perusahaan terdampak covid dan pekerja yang sudah mendapat bantuan dari pemerintah," tutur Gubernur.
Sementara itu Sekda Pemprov Banten Al Muktabar melaporkan, Tim Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Banten senantiasa mengikuti perkembangan yang masih terjadi.
Membuat struktur-struktur kerja terkait new normal.
"Kita telah menyiapkan langkah-langkah menuju new normal," imbuh Sekda.
Buruh kena PHK
Sementara itu Kadisnakertrans Al Hamidi melaporkan, per Juni buruh yang terkena PHK tercatat 17.298 orang dari 20.020 perusahaan yang melaporkan.
Sudah 26.188 orang telah mendapat bantuan kartu prakerja. Terdapat delapan perusahaan yang bermasalah terkait THR dan sedang dalam penanganan Disnakertrans Provinsi Banten.
"Dalam pelaksanaan protokol kesehatan di perusahaan sudah berjalan. Di antaranya ada yang menerapkan sistem kerja satu Minggu masuk - satu Minggu libur. Ada yang menerapkan 80% masuk - 20% OFF. Ada juga yang menerapkan 2 Minggu masuk - 2 Minggu OFF," paparnya.
Sementara itu Kepolisian Daerah Banten dalam mendukung Tim Gugus Tugas Covid-19 melaksanakan Operasi Aman Nusa. Mengedukasi protokol kesehatan pada masyarakat, bantuan beras mantan napi yang mendapat asimilasi, bantuan APD, hingga penyemprotan disinfektan bersama BPBD Provinsi Banten di rumah ibadah dan tempat keramaian.