Kerusuhan di AS
Gawat, Demonstrasi Memprotes Kematian George Floyd di AS Merambat ke Eropa Hingga Kanada
Kerusuhan di Amerika Serikat yang disebabkan kematian George Floyd di tangan polisi Minneapolis semula hanya isu lokal. Kini merambat ke Eropa
Kemudian pada hari Minggu (31/5/2020), surat kabar Bild yang terlaris di Jerman memuat tajuk "Polisi pembunuh ini membakar Amerika," dengan panah yang menunjuk ke foto Derek Chauvin.
Surat kabar itu menggambarkan aksi protes di kota-kota di AS sudah seperti "perang saudara."
Di Kanada pada hari Sabtu, ribuan orang membanjiri Toronto Christie Pitts Park untuk menunjukkan kemarahan mereka atas kematian George Floyd dan juga Regis Korchinski-Paquet (29).
Regis Korchinski-Paquet adalah seorang wanita kulit hitam yang meninggal minggu lalu akibat jatuh dari balkon lantai 24 setelah polisi petugas dipanggil ke rumahnya.
Polisi di Toronto sedang menyelidiki kasus itu.
• Gerindra Usulkan Bantuan Sosial Tunai, Ahmad Muzani: Jangan Disalahgunakan untuk Kepentingan Pilkada
Demonstrasi juga terjadi di Yerusalem dan Tel Aviv pada hari Sabtu (30/5/2020).
Di sana, ratusan warga Israel dan Palestina berbaris sebagai protes terhadap pembunuhan oleh polisi perbatasan Israel bernama Iyad Halak.
Ia adalah seorang pria Palestina dengan autisme yang ditembak mati di Kota Tua Yerusalem.
Media Israel melaporkan bahwa para demonstran memegang tanda yang bertuliskan, "Palestinian Lives Matter" dan "Justice for Iyad, Justice for George."
• Sebelum Daftar SIKM, Simak Sepuluh Kekeliruan Masyarakat Soal SIKM Berikut Faktanya
Kondisi Pembunuh George Floyd
Seperti diketahui, Gerorge Floyd menghembuskan napas terakhirnya setelah lehernya ditindih oleh polisi Minneapolis yang bernama Derek Chauvin.
Kondisi Derek Chauvin dikabarkan sangat memprihatinkan.
Setelah terancam hukuman puluhan tahun, rumah tangga Derek Chauvin juga terancam kandas.
Hal ini setelah istri Derek Chauvin, Kellie Chauvin mengajukan permintaan cerai setelah kasus yang menjerat suaminya ramai.
Menurut pengacaranya, sang istri begitu hancur mendengar kematian Floyd, yang memunculkan gelombang protes besar di seluruh AS.
• 2 Bulan Tertahan di Jakarta Akibat Covid-19, Bintang Persija Marco Motta Pilih Mudik ke Italia