PSBB Jakarta
Warga Cianjur yang Berpotensi Kembali ke Jakarta Capai 34.000 Orang, Kapolres Imbau Tak Balik Dulu
Musim arus balik ke Jakarta, sekuat tenaga pemerintah daerah dan DKI menghindari mereka kembali ke Jakarta selama masa pandemi corona.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Musim arus balik ke Jakarta, sekuat tenaga pemerintah daerah dan DKI menghindari mereka kembali ke Jakarta selama masa pandemi corona.
Data kepolisian mencatat sudah ada 34 ribu pemudik ke Cianjur.
Kapolres Cianjur AKBP Juang Andi Priyanto mengimbau pemudik agar tidak kembali lagi ke Jakarta setelah pulang kampung saat Lebaran.
• Fraksi Demokrat DPRD DKI Minta Anies Perketat Pengawasan Arus Balik Lebaran
• Antisipasi Arus Balik, Pemprov Jawa Barat Perketat Jalur Perbatasan dengan Jawa Tengah dan Banten
Hal ini dikarenakan adanya syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi untuk bisa kembali ke Jakarta.
Apalagi jika para ex pemudik berasal dari daerah zona merah, maka akan menaikkan potensi penyebaran Corona.
Jadi sebaiknya mereka yang akan kembali ke Jakarta mengurungkan niatnya dan baru masuk ke wilayah tersebut setelah pandemi berakhir dan dinyatakan benar-benar aman.
• Fenomena Matahari di Atas Kabah akan Terjadi Lagi Pada 15-16 Juli, Ini Penjelasan Ahli Falak
Di bulan ramadan yang lalu sudah ada imbauan untuk tidak mudik tapi masih saja ada orang-orang yang bandel dan ingin pulang kampung.
Alasannya, mereka kehilangan pekerjaan di Jakarta dan mau tidak mau ingin pergi ke desa, karena biaya hidupnya jauh lebih murah.
Setelah Lebaran, meraka tiba-tiba ingin kembali ke Jakarta karena mencari pekerjaan yang bergaji lebih tinggi daripada di kampung.
• Abdel Achrian Bercerita Sosok Mamah Dedeh yang Dirinya Kenal
Namun sayangnya, sekarang ada imbauan bagi mereka untuk tidak kembali ke ibu kota.
"Pahami, bahwa dalam situasi yang saat ini terjadi, tidak boleh menggunakan cara pikir, cara tindak, seperti situasi di masa-masa lalu."
"Inilah yang kemudian beberapa kali pemerintah, bahkan Bapak Presiden sendiri mengatakan, kita harus bersabar. Situasi ini tidak mudah. Namun, yakin dengan kebersamaan, pasti kakan bisa melakukan," ujar Kapolres Rabu (27/5/2020).
Masyarakat yang ingin kembali ke Jakarta jangan marah akibat aturan ini, apalagi menyalah-nyalahkan pemerintah.
• Punya Wajah Rupawan, Penyerang Persita Santai Tanggapi Fans dari Kaum Hawa
Saat ini situasi masih berada dalam pandemi akibat penyakit Corona, maka tidak bisa seenaknya bolak-balik ke ibu kota.
Apalagi PSBB di ibu kota diperpanjang hingga 4 juni 2020. Jika memang terpaksa meninggalkan Jakarta karena ada keperluan, misalnya karena ada saudara yang wafat, maka harus menunjukkan KTP, surat kematian, surat bebas Corona, dan surat izin keluar masuk yang bisa diunduh di situs khusus.