Hari Raya Idul Fitri

Kisah Tenaga Medis yang Tak Bisa Lebaran Bersama Keluarga, Bisa Pulang tapi Tidak Dilakukan

Di antara tenaga medis covid-19 banyak yang tidak bisa merayakan momen Hari Raya Idul Fitri, karena adanya tugas dan tanggung jawab profesinya.

Wartakotalive.com
ILUSTRASI Tenaga Medis Virus Corona atau Covid-19. Mereka tidak bisa pulang merayakan Idul Fitri bersama keluarga lantaran tugas yang diembannya. 

Kejadian serupa dialami Putra Pratama. Di Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah, perawat di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran ini harus menjalani fase karantina selama dua minggu di Tower 3, Minggu (24/5/2020).

Dia bukannya terjangkit Covid-19.

Namun, sesuai protap yang berlaku di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet, para tenaga medis bekerja hanya sebulan lebih, yang dilanjutkan dengan dua minggu fase karantina atau masa libur.

 Maruf Amin: Kami Pemerintah Mohon Maaf Bahaya Corona Belum Hilang

Protap ini dilakukan agar tenaga medis tak kelelahan dan membuat risiko ketularan Covid-19 bertambah.

Apalagi, mereka berada di garda terdepan.

"Saya sebagai perawat, bertugas sejak Bulan April, sudah satu bulan lebih di Wisma Atlet Kemayoran," ujar Putra ketika dihubungi Tribunnews, Minggu (24/5/2020).

 Hacker Klaim Curi Data 2,3 Juta Pemilih Pemilu 2014, Begini Respons KPU

"Saat ini sedang tidak bertugas (off duty)."

"Sedang karantina."

"Jadi satu bulan lebih on duty, dua minggu masuk fase karantina terkait ambang batas jangan sampai kelelahan. Protapnya gitu," jelasnya.

 39.783 Napi Ikut Program Asimilasi dan Integrasi, 126 Diantaranya Melanggar, Termasuk Bahar Smith

Meski tengah menjalani masa libur atau off duty, Putra tetap berada di Tower 3 di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, tempat tenaga medis tinggal.

Bisa saja dia memilih pulang, namun batinnya berkecamuk.

Mengingat, dia bisa membawa virus kepada keluarganya.

 Motor Listrik Jokowi Dilelang Lagi, Banyak Berani Tawar di Atas Harga yang Dimenangkan M Nuh

Oleh karena itu, perawat dari lembaga Ners Indonesia tersebut memilih memendam rasa rindu kepada keluarganya.

"Kalau pulang sebenarnya bisa. Tapi ada protap, lebih baik tidak."

"Bahayanya ke keluarga kita, karena saya berhubungan langsung dengan pasien."

 M Nuh Pemenang Lelang Motor Listrik Jokowi Tak Dihukum, Dikira Dapat Hadiah, Takut Saat Ditagih

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved