Marco Motta Ungkap Sensasi Ramadan di Jakarta untuk Pertama Kalinya

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Pemain asing Persija Jakarta asal Italia, Marco Motta, mengaku mendapatkan sensasi baru di sepanjang kariernya yaitu  menjalankan bulan Ramadan di negara yang mayoritas penduduknya muslim.

Marco Motta mengaku sangat senang dapat mendapatkan pengalaman ini.

Selain untuk kali pertama membela klub di Asia, Motta juga merasakan sensasi yang berbeda yakni berada di tengah-tengah masyarakat Indonesia yang mayoritas berpuasa.

Hal ini menjadi pengalaman pertama Motta yang belum pernah berkarier di negara mayoritas penduduknya muslim.

• Dipanggil TC Timnas U-19, Pemain Muda Berbakat Persija Siap Rebut Hati Shin Tae-yong

“Ini pertama kali dalam karier saya berada di tengah-tengah negara yang mayoritasnya muslim. Saya juga bermain dengan pemain-pemain muslim di kompetisi musim ini,” tutur Mottaseperti dilansir dari Persija.id.

Motta menambahkan respek dengan mayoritas masyarakat Indonesia khususnya Jakarta yang tetap fokus berpuasa di tengah pandemi Covid-19.

“Saya tahu ini tidak mudah. Saya sangat respek dengan kultur dan budaya di sini,” ujarnya.

• PT LIB Bayar Subsidi Secara Normal, Bos Persija: Sekarang Sudah Tidak Kemarau Lagi

Dukungan dari The Jakmania

Sementara itu selama memperkuat Persija Jakarta Marco Motta kerap mendapat dukungan yang luar biasa dari suporter Macan Kemayoran, The Jakmania.

Dukungan luar biasa yang diberikan suporter The Jakmania mampu membuat pemain baru Persija Jakarta, Marco Motta terkesima.

Motta merupakan pemain baru yang didatangkan manajemen Persija Jakarta untuk memperkuat barisan pertahanan timnya dalam mengarungi kompetisi Liga 1 2020.

Kedatangan Motta ke tim Macan Kemayoran langsung disambut antusias suporter The Jakmania karena mempunyai nama besar dan kualitas bagus di lapangan.

Bahkan, ketika Motta bermain di lapangan langsung mendapatkan support dan dukungan luar biasa dari suporter The Jakmania.

• Terisolasi Akibat Covid-19, Bek Asing Persija Jakarta Marco Motta Mulai Jenuh Terkurung di Apartemen

Pemain berkebangsaan Italia itu merasa terkesima karena mendapatkan sambutan baik dari suporter yang identik dengan warna oranye tersebut.

Sambutan baik tersebut membuat Motta termotivasi memberikan penampilan terbaik bagi Persija Jakarta disetiap pertandingan yang dimainkan.

"Mereka (The Jakmania) sudah mencintai saya seolah seperti saya sudah di sini selama 10 tahun," kata Marco Motta, seperti dikutip dari media Italia Il Secolo XIX.

• Gaji Dipangkas 75 Persen, Dirut Persija Jakarta Apresiasi Sikap Pemain

Terlebih, The Jakmania selalu memberikan dukungan spesial dan memenuhi setiap pertandingan yang dimainkan tim Macan Kemayoran.

Salah satu hal yang membuat Marco Motta takjub dengan dukungan The Jakmania yakni bisa memenuhi seluruh kapasitas di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat.

Atmosfer dukungan yang ditampilkan The Jakmania mirip dengan suporter tim lain yang diperkuat Marco Motta sebelumnya yakni AS Roma.

Menurut Motta, dukungan luar biasa The Jakmania di tribun penonton dan kreatifitas yang ditampilkan sama persis dengan pendukung i Giallorossi.

• Marco Motta Rela Melepas Jersey Laga Perdananya di Liga 1 Indonesia Demi Melawan Covid-19

"Kami memiliki 70-80 ribu penonton tiap pertandingan, sebuah atmosfer yang mirip ketika saya bermain di Stadion Olimpico, Roma," terangnya.

Pemain berusia 33 tahun itu menyebut tim Persija Jakarta memiliki ambisi besar memenangkan gelar juara Liga 1 2020.

Target besar yang diberikan manajemen Persija Jakarta berlanjut hingga musim depan yakni bisa tampil di kompetisi international Liga Champions Asia.

Motta berambisi membantu mewujudkan setiap target yang diminta manajemen tim Ibu Kota.

"Klub ini sangat ambisius, kami mengincar juara musim ini dan lolos ke Liga Champions Asia musim 2021," tutup mantan pemain Juventus dan AS Roma tersebut.