Virus Corona
Minta Petugas Lapangan Tegas ke Masyarakat Patuhi Aturan PSBB, Johnny G Plate: Tetapi Tidak Kasar
Menkominfo Johnny G Plate minta para petugas lapangan tegas ke masyarakat namun tidak kasar dalam mematuhi aturan PSBB.
Penulis: domu d ambarita | Editor: PanjiBaskhara
Demikian juga mengenenai rasio tempat tidur rumah sakit masih sangat kecil, 1 berbanding 2.000.
WartaKotaLive.com menyadur dari katadata, tasio tempat tidur rumah sakit di Indonesia sebesar 1,17 per 1.000 penduduk.
Artinya, Indonesia hanya memiliki 1 tempat tidur rumah sakit per 1.000 penduduknya.
Demikian juga jumlah rumah sakit, jumlahnya terbastas.
“Dengan demikian, diharapkan, warga masysarakat agar tidak jatuh sakit. Jangan sampai masuk rumah sakit. Kita berharap, masyarakat dapat menjaga kesehatannya.
Doni juga berharap dokter istirahat dapat yang cukup. Dokter-dotker juga jangan sampai kelelehan, sebab kalau kelelahan, maka tingkat imunnya menjadi berkurang, dan ini sangat rentan.
“Kalau kita sayang dengan dokter yang jumlahnya sangat terbatas, maka marilah kita mengingatkan wagar jangan gegabah. Jangan longgar terhadap protocol kesehatan,” kata Doni.
Ia juga mengimbau para pihak agar informasi disampaikan kepada masyarkat.
“Informasi yang kami peroleh, 63 persen sosialisasi berhasil oleh karena disampaikan media massa,” ujar Doni.
Apa yang dikerjakan pemerintah, tanpa didukung teman-teman media, maka pesan-pesan tersebut sulit sampai kepada masyarakat.
Bukti Pemerintah Serius Tangani Covid-19
Doni Monardo mengatakan, pihaknya sangat serius menangani penyebaran Covid-19.
Ia dan tim Gugus Tugas mengaku sudah 9 pekan tidur di kantor.
"Kami di Gugus Tugas pusat sudah pekan kesembilan kami berkantor dan tidur di kantor."
"Ini untuk membuktikan bahwa kami serius," ujar Doni Monardo seusai rapat terbatas perkembangan penanganan Covid-19, Senin (11/5/2020).
Doni Monardo berharap dengan seriusnya pemerintah dalam menangani Covid-19, masyarakat juga bersikap sama.
Masyarakat serius dengan mengikuti protokol kesehatan dan menganggap penyebaran Virus Corona merupakan masalah bersama yang tidak bisa ditangani sendiri.
"Kami berharap seluruh unsur masyarakat juga serius."
"Bahwa ini adalah masalah bersama bangsa dan tidak bisa sendirian diatasi."
"Kita harus bisa menunjukkan diri kita sebagai patriot."
"Dan menjadikan diri kita sebagai pahlawan kemanusiaan," tuturnya.
Doni Monardo kembali menegaskan, masyarakat tetap dilarang mudik.
Demi keluarga, Lebaran kali ini sebaiknya cukup dilakukan secara virtual.
"Saya yakin kalau kita semua sabar dan disiplin, kita segara memutus mata rantai penularan, dan kita segera memulai hidup normal," ucapnya. (AMB/Wartakotalive.com/Tribunnews.com)