Virus Corona
Bantuan Sembako Diduga Dikorupsi, Anggota DPRD Sumut Nyaris Baku Hantam dengan Petugas Lapangan
Bantuan sembako diduga dikorupsi, Anggota DPRD Sumut nyarus berkelahi dengan petugas di lapangan.
WARTAKOTALIVE.COM, MEDAN -- Bantuan sembako diduga dikorupsi, Anggota DPRD Sumut nyarus berkelahi dengan petugas di lapangan.
Rony Situmorang, anggota DPRD Sumut tersebut, cekcok dengan petugas yang hendak membagikan bantuan sembako Pemprov Sumut ke Kabupaten Simalungun.
Peristiwa tersebut terjadi di Pematangraya.
• 109 Narapidana Asimilasi Kembali Berulah dan Ditangkap, Paling Banyak di Jateng, Sumut, dan Jabar
• HEBOH Seluruh Tenaga Medis Terusir dari RS Rujukan Covid-19, Pemprov Sumut Akui Kehabisan Anggaran
Saat itu Rony Situmorang melakukan sidak bantuan sembako, hasilnya gula seharusnya 2 kg disunat 2,5 ons.
Tak hanya itu, Rony Situmorang juga menemukan berat beras yang seharusnya 10 kg disunat 0,5 hingga 1 kg.
"Ada 20 sampel sembako yang kita turunkan. Dugaan kita benar, berat tidak sesuai dengan seharusnya," ucap Rony Situmorang melalui pesan singkat WhatsApp, Selasa (19/5/2020).
• Tak Perlu Kunjungan ke Rumah, Wali Kota Depok Imbau Warganya Silaturahmi Idul Fitri Lewat Medsos
"Kita sangat kecewa dengan Pemprov Sumut yang menyalurkan bantuan kepada masyarakat tetapi kurang dari berat aslinya," sambungnya.
Setelah menemukan dugaan korupsi ini, Rony Situmorang pun menanyakan hal ini ke petugas.
Di sinilah Ia dan petugas nyaris terlibat perkelahian.
Tonton video:
Rony menjelaskan, untuk di Kabupaten Simalungun, ada 78.659 kuota bantuan sembako yang akan disalurkan kepada masyarakat.
Ia menduga bahwa bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 ini telah di mark up oleh oknum-oknum dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
• Beda Dengan Jakarta, Kota Bekasi Bakal Longgarkan PSBB tanggal 26 Mei 2020 Mendatang
"Kami menduga bahwa ini telah dilakukannya penyelewengan bantuan sembako kepada masyarakat," ucapnya.
"Pengawasan lebih ketat, jangan sampai masyarakat saat susah malah tambah susah saat menerima bantuan ini," pungkasnya.