Otomotif
IIMS 2020 Dipastikan Batal Digelar, Ini Langkah dan Rencana Dyandra untuk Gelaran IIMS 2021
Pandemi Covid-19 yang belum mereda di Tanah Air menjadi alasan utama dibatalkannya pameran otomotif IIMS 2020.
“Keputusan TIDAK terselenggaranya IIMS 2020 bukan kebijakan populis..."
"Komitmen IIMS untuk tetap mendukung program sales dan marcom APM dan aftermarket akan tetap bergema di tahun 2020 ini...”
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Keputusan berat akhirnya harus diambil oleh penyelenggara pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) dengan membatalkan event tahunan tersebut tahun 2020 ini.
Tak bisa dipungkiri, pandemi COVID-19 memberikan dampak signifikan terhadap industri otomotif Indonesia.
Lihat saja Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) untuk Januari – Maret 2020 yang menunjukkan penurunan sebesar 15,6 persen (219.361 unit) bila dibandingkan periode yang sama tahun 2019 (259.963 unit).
• Pameran Otomotif IIMS 2020 Ditunda Akibat Virus Corona, 100 Persen Uang Peserta Pameran Dikembalikan
• Pameran Otomotif IIMS 2020 Ditunda Demi Kepentingan Kemanusiaan, Bendung Penyebaran Virus Corona
• Dampak Covid-19: IIMS 9 – 19 April 2020 Ditunda
Tak hanya itu. Bila melihat data Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI) juga setali tiga uang.
AISI memperkirakan terjadi penurunan antara 25 – 30 persen untuk penjualan roda dua, khususnya pasar domestik hingga akhir tahun 2020.
Dampak yang sama juga dialami pada pasar mobil maupun motor bekas yang mulai dirasakan pada bulan Maret lalu.
Diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di awal April untuk menekan jumlah penyebaran pandemi Covid-19 semakin menekan penjualan kendaraan roda dua maupun roda empat di Indonesia.
• All New BMW X6, Perpaduan Mobil Sport dan DNA Coupe Klasik, Mengaspal di Tanah Air Cuma 10 Unit
• Meluncur, Mini Countryman Blackheath Edition Serba Hitam, Cuma Ada 24 Unit di Dunia, Ini Harganya
• Di Tengah Isu Virus Corona di Ibu Kota, Mercedes-Benz Luncurkan Lima dari 15 Model Terbaru Tahun Ini

Ditiadakan
PT Dyandra Promosindo selaku penyelenggara Indonesia International Motor Show (IIMS) turut mendukung program pemerintah untuk memutus penyebaran pandemi Covid-19.
Mencermati dinamika pandemi Covid-19 hari demi hari, dan prediksi resmi pemerintah kapan wabah ini berakhir, Dyandra Promosindo dengan pertimbangan jernih dan bijaksana, menyatakan Indonesia International Motor Show (IIMS) TIDAK akan berlangsung di tahun 2020.
“Keputusan TIDAK terselenggaranya IIMS 2020 bukan kebijakan populis,” tutur Hendra Noor Saleh, Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo dalam pernyataan resminya kepada Wartakotalive.com akhir pekan kemarin.
“Langkah ini kami ambil untuk mengutamakan kepentingan banyak pihak utamanya dari sisi kesehatan sekaligus mendukung keputusan pemerintah untuk memutus penyebaran virus maha dahsyat ini,” tandasnya.
Dyandra, lanjut Kohen, panggilan akrab Hendra Noor Saleh, memahami dan ikut merasakan kondisi market otomotif yang sedang melemah akibat pandemi Covid-19, sehingga tentunya fokus APM dan industri otomotif adalah efisiensi dan pemulihan market secara internal.
“Namun komitmen IIMS untuk tetap mendukung program sales dan marcom APM dan aftermarket akan tetap bergema di tahun 2020 ini,” tegasnya.
• Baru Mengaspal 2 Bulan Lalu, Suzuki XL7 Raih Penghargaan Car of The Year Otomotif Award 2020
• Ini Alasan Suzuki New Ignis Mengaspal saat Wabah Covid-19, Simak Keunggulan dan Harga Barunya
• DFSK Glory 560, Solusi di Segala Medan, Ini Beragam Keunggulan dan Harganya

Februari, IIMS 2021
Tak hanya meniadakan event IIMS 2020, PT Dyandra Promosindo juga mengambil keputusan dengan menjadwalkan IIMS 2021 jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan.
Jadwal yang ditetapkan untuk IIMS 2021 adalah pada 18-28 Februari 2021 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta Pusat, yang sudah dikenal dalam ekosistem industri otomotif dan mudah dijangkau oleh masyarakat dengan beragam sarana transportasi.
Dengan selalu mengusung semangat memajukan industri otomotif, Dyandra segera mempersiapkan IIMS 2021 dengan wajah baru, determinasi berganda dan konsep ‘New Normal’.
“Kami berkomitmen untuk menyelenggarakan IIMS 18-28 Februari 2021 dengan spirit perayaan kreativitas, budaya, digital dan inovasi industri otomotif,” tutur Kohen.
Hal ini, lanjutnya, sejalan dengan misi Dyandra sejak lama yang selalu memposisikan IIMS adalah milik bersama.
“Kami optimis sekaligus berharap pandemi Covid-19 segera berlalu. Kami percaya bahwa industri otomotif Indonesia akan segera bangkit,” papar Kohen.
“IIMS adalah jembatan dinamis untuk membangkitkan kembali kejayaan dunia otomotif Tanah Air,” tambah Kohen lagi.

Dana peserta dikembalikan
Sebelumnya, seperti diberitakan Wartakotalive.com, Kohen menegaskan bila Dyandra Promosindo akan mengembalikan seluruh dana dari peserta pemeran tanpa terkecuali.
Sedangkan saat ditanya mengenai kerugian, dia hanya mengatakan hal itu belum terlalu banyak.
"Kami sudah komitmen akan mengembalikan semua uang peserta 100 persen," ucap Kohen.
Semula pameran akbar Otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) dijadwalkan 9-19 April 2020 di JIExpo Kemayoran Jakarta.
Namun, event akbar tersebut ditunda, menyusul penyebaran virus corona atau Covid-19, yang ditetapkan WHO sebagai 'pandemik' makin meluas dan mengkuatirkan masyarakat Indonesia.
Keputusan penundaan IIMS 2020 tersebut diambil penyelenggara Dyandra Promosindo hingga situasi dianggap kondusif.
Sampai akhirnya keputusan untuk meniadakan IIIMS 2020 diambil.

Tentang Dyandra Promosindo
Dyandra Promosindo adalah Professional Exhibition/Event Organizer (PEO) di Indonesia yang merupakan sub-holding company dari PT Dyandra Media International Tbk (DYAN).
Sejak berdiri pada tahun 1994, Dyandra Promosindo berhasil mencetak rekam jejak pameran yang mengesankan di seluruh Indonesia.
Dyandra Promosindo telah menggelar lebih dari 850 pameran di Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Bali, Makassar, Medan dan berbagai kota besar lain di Indonesia.
Hingga saat ini Dyandra Promosindo tercatat membawahi 11 anak perusahaan yang bergerak pada bidang event/exhibition organizer, concert promotor dan juga digital agency.
Kesebelas anak perusahaan tersebut di antaranya PT Dyandra Communication (Dyacomm), PT Fasen Creative Quality (Quad), PT Visicita Imaji Semesta (Visicomm), PT Idea Besar Komunika (Ideacomm), PT Visi Sarana Media Digital (Underlined), PT Dyan Mas Entertainment (DME Asia), dan PT Dyandra Global Edutainment.

Budaya pameran yang lebih baik
Dengan lebih dari 1.000 peserta pameran setiap tahun, termasuk peserta dari luar negeri, Dyandra Promosindo telah membuktikan diri sebagai rekan bisnis terpercaya sambil terus meningkatkan diri menuju budaya pameran yang lebih baik di Indonesia.
Berbagai event yang telah diselenggarakan antara lain pameran B2B, pameran B2C, konser musik dan festival, konferensi dan summit.
Dyandra Promosindo telah menjadi PEO pertama di Indonesia yang memiliki sertifikasi ISO 9001:2008 untuk sistem kualitas manajemen.
Pameran yang diselenggarakan antara lain: Indonesia International Motor Show, Indonesia International Furniture Expo, Indonesian Petroleum Association Convex, International Franchise, License and Business Concept Expo & Conference, dan lain-lain.