Ibadah Haji

179.584 Orang Sudah Melunasi Ongkos Naik Haji, Kepastian Haji Tahun Ini Sedang Ditunggu 12 Mei 2020

Pemerintah Arab Saudi masih fokus pada percepatan penanganan Covid-19 demi keselamatan dan kesehatan warganya. Namun Pengumuman Ibadah Haji ditunggu

Tribunnews.com
Ilustrasi calon jemaah haji berbaris. Tahun ini calon haji menunggu kepastian kapan mereka bisa beribadah di tanah suci tersebut. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Pandemi Corona membuat kepastian Haji dan Umrah jadi tak menentu.

Masyarakat Indonesia yang mayoritas beragama muslim menunggu kepastian tersebut.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Nizar mengatakan bahwa sampai saat ini belum ada informasi resmi dari Arab Saudi terkait penyelenggaraan haji 1441H/2020M.

Diketahui, saat ini Pemerintah Arab Saudi masih fokus pada percepatan penanganan Covid-19 demi keselamatan dan kesehatan warganya.

LOCKDOWN Arab Saudi Mulai Diperlonggar, Akankah Umrah dan Ibadah Haji Berjalan Normal Lagi

Naik Haji dan Punya Anak Ketiga Mimpi Vega Darwanti Setelah 11 Tahun Menikah

Melalui siaran pers, Nizar mengatakan, "Koordinasi kami dengan pihak Konsul Haji KJRI Jeddah, sampai saat ini belum ada keputusan resmi dari Kementerian Haji dan Umrah Saudi terkait haji tahun ini, apakah jalan atau bagaimana."

“Kami terus memantau perkembangan dan menunggu keputusan resmi dari Pemerintah Arab Saudi,”imbuhnya.

Namun, Nizar berharap kepastian penyelenggaraan haji 1441H/2020M ini sudah diumumkan Arab Saudi sebelum 20 Ramadan atau 13 Mei 2020.

Update Virus Corona Indonesia Kamis (7/5/2020), Total 12.776 Kasus, Tewas 930 dan Sembuh 2.381 Orang

Sebab, Arab Saudi akan segera memasuki masa liburan musim panas.

"Harapan kami, tanggal 19 Ramadan atau 12 Mei sudah ada keputusan," tutur Nizar.

"20 Ramadan sampai 10 Syawal, Saudi memasuki masa libur musim panas. Jika baru diputuskan setelah libur, maka untuk persiapan terlalu mepet karena operasional haji dimulai bulan Zul Qa'dah," lanjutnya.

Nizar mengaku mendengar informasi bahwa Pemerintah Arab Saudi akan membuka kembali akses Masjidil Haram dan Masjid Nabawi untuk Salat Tarawih.

Bersahabat Sejak Masih Jomblo, Sandra Dewi dan Yuanita Christiani Jawab Pertanyaan Iseng Warganet

Termasuk juga akses masyarakat untuk thawaf sunnah (bukan thawaf umrah).

"Setelah akses kembali dibuka, semoga Arab Saudi segera umumkan kepastian pelaksanaan haji tahun ini, jalan atau tidak," jelasnya.

Nizar menjelaskan bahwa proses persiapan penyelenggaraan haji di Indonesia tetap berjalan.

Manasik haji non tatap muka (daring) sudah dilakukan dengan mendesiminasikan video melalui media sosial.

Cerita Mengharukan Saat Airin Pulangkan Kakak Adik yang Dinyatakan Sembuh dari Covid-19

“Saat ini kami mengintensifkan penyebaran video manasik haji melalui media sosial Kementerian Agama agar lebih mudah diakses masyarakat,” ujarnya.

Proses pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Tahap I juga baru ditutup pada 30 April 2020.

Total ada 179.584 jemaah haji reguler yang telah melakukan pelunasan.

Kuota Haji Indonesia tahun 2020 berjumlah 221.000. Jumlah ini terdiri dari 203.320 kuota haji reguler dan 17.680 kuota haji khusus.

“Karena masih ada sisa kuota, akan dibuka pelunasan biaya haji tahap kedua, yaitu dari 12-20 Mei 2020,” tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun Travel.com dengan judul Belum Ada Informasi Resmi, Kemenag Harap 12 Mei Arab Saudi Umumkan Kepastian Haji 2020

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved