Fenomena Alam

Polemik Soal Dukhan Pertanda Akhir Zaman di Pertengahan Ramadan 2020, Begini Pendapat Ustaz Zulkifli

Dalam Al Qur’an surat Ad Dukhan ayat 10-15, telah mengabarkan tentang salah satu peristiwa di akhir zaman kelak yaitu munculnya ad dukhan

Editor: Feryanto Hadi
Puchan
Ilustrasi Asteroid 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Fenomena hujan meteor yang terjadi di bulan Mei, dikaitkan dengan peristiwa Dukhan sebagai tanda-tanda akhir zaman.

Dalam Al Qur’an surat Ad Dukhan ayat 10 sampai 15, telah mengabarkan tentang salah satu peristiwa di akhir zaman kelak yaitu munculnya ad dukhan di akhir zaman.

Dukhan, disebutkan, akan terjadi pada fase keempat, fase di mana umat Islam dipimpin oleh pemimpin yang diktator.

Dukhan merupakan kabut asap yang gelap, tebal, tidak ada oksigen, dan teramat panas sehingga mengakibatkan bumi gelap gulita selama 40 hari 40 malam

Setelah terjadinya Dukhan tersebut, dunia mengalami perubahan iklim yang sangar dahsyat.

Tak Ada Angkutan, Pemudik Ini Jalan Kaki Ratusan Kilometer Menuju Pati, Ditemukan Pingsan Kelelahan

Kumpulan Kata Bijak Hardiknas 2020 di Tengah Pandemi, Cocok Buat Status WhatsApp hingga Instagram

Letkol CPM (Purn) Helvis Pimpin Ratusan Advokad Bela Said Didu Hadapi Laporan Pihak Jenderal Luhut

Air susah didapatkan dan makanan juga langka sehingga manusia terancam mengalami kelaparan dan serangan penyakit merebak di mana-mana.

Tidak hanya itu saja, karena pada masa tersebut hampir semua teknologi lumpuh total akibat hantaman meteor.

Dilansir Wartakotalive.com dari suaramuslim, Ali bin Abi Thalib mengatakan, dukhan belum terjadi, orang mukmin akan menjadi seperti orang pilek. Lalu asap ini menghembus orang kafir, sampai binasa. (Tafsir Ibn Katsir, 7/249).

Dalam riwayat Hudzaifah, Nabi Muhammad bersabda, “Dukhan itu memenuhi timur dan barat. Tinggal selama 40 hari. Untuk orang mukmin, mereka terkena paparan sehingga seperti orang pilek. Sementara orang kafir, seperti orang mabuk. (Tafsir at-Thabari, 25/68).

Dan setelah gelap selama 40 hari, maka bumi mengalami cuaca yang kacau selama tiga tahun;

Sesungguhnya sebelum keluarnya Dajjal adalah tempo waktu tiga tahun yang sangat sulit, pada waktu itu manusia akan ditimpa kelaparan yang sangat.

Allah memerintahkan kepada langit pada tahun pertama darinya untuk menahan 1/3 dari hujannya dan memerintahkan kepada bumi untuk menahan 1/3 dari tanamannya.

Kemudian Allah memerintahkan pada langit pada tahun kedua darinya agar menahan 2/3 dari hujannya dan memerintahkan bumi untuk menahan 2/3 dari tanamannya.

Kemudian pada tahun ketiga darinya Allah memerintahkan kepada langit untuk menahan semua air hujannya, sehingga ia tidak meneteskan setitik air pun dan memerintahkan bumi agar menahan seluruh tanamannya, maka setelah itu tidak tumbuh satu tanaman hijau pun dan semua binatang berkuku akan mati kecuali yang tidak dikehendaki oleh Allah.

Para Sahabat bertanya, “Dengan apa manusia akan hidup pada masa itu?” Beliau menjawab, “Tahlil, takbir, tasbih dan tahmid akan sama artinya bagi mereka dengan makanan. (Ibnu Majah, Al-Hakim dan Adh-Dhiya Al-Maqdisi dishahihkan oleh Al-Albani).

Dada Bergetar dan Tangisan Haru Cita Citata Saksikan Kekasih Bulenya Baca Dua Kalimat Syahadad

Sejarah Penetapan Hari Buruh, Perbedaan May Day dan mayday hingga Peringatan di Tengah Wabah Corona

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved