RB Depok FC Melakukan Launching, Ini Tanggapan Asprov PSSI Jawa Barat

RB Depok FC Melakukan Launching, Ini Tanggapan Asprov PSSI Jawa Barat. Simak selengkapnya dalam berita ini.

Penulis: Yudistira Wanne |
istimewa
RB Depok FC 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, DEPOK - Klub baru yang akan tampil di Liga 3 2020, RB Depok FC resmi melakukan launching tim, Senin (27/4/2020) malam.

Launching tim RB Depok FC dilakukan secara sederhana disebuah warung kopi dan disiarkan langsung melalui Instagram dan Youtube.

Pada launching tersebut, dihadiri langsung Wakil Ketua RB Depok FC, Yudi Hermawan dan Humas RB Depok FC, Diddy Kurniawan.

Dalam live instagram timnya, Diddy menjelaskan bahwa RB Depok FC resmi meramaikan dunia si kulit bunda tanah air dengan mengklaim diri akan tampil di Liga 3 2020.

Usia Anaknya Genap Satu Tahun, Nikita Mirzani Tidak Gelar Pesta, Cukup Bagikan 500 Paket Sembako

"Kami akan mengenalkan logo, jersey, dan nama RB Depok yang akan resmi menjadi nama yang akan kami daftarkan ke institusi sepakbola Indonesia, tentunya PSSI,” ujarnya.

Sementara itu, Yudi menjelaskan bahwa berbagai macam legalitas dan dokumen saat ini masih dalam proses pengerjaan.

"Tahapan-tahapan mengenai proses legalitas, pendaftaran, serta akuisisi klub yang akan kami pakai sebagai bentuk keikutsertaan di Liga 3 ke depan, hal tersebut sedang kami proses,” paparnya.

“Dari pemerintah juga kami berharap bisa bersinergi karena niat kami semata-mata untuk membesarkan kota tercinta ini," tambahnya.

Selain itu, hadirnya RB Depok FC justru mengundang banyak pertanyaan dari publik. Sebab, sebelumnya pihak RB Depok FC menggembor-gemborkan nama Red Bull Depok FC yang pada akhirnya nama tersebut tidak dilaunching.

Covid-19 Tambah Orang Miskin Jadi 3,6 Juta, Anies Baswedan Minta Bantuan 129 Pengusaha Multinasional

Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Jawa Barat, Tommy Aprianto menegaskan bahwa di dalam sepakbola profesaional tentu ada peraturan ataupun regulasi yang harus diikuti anggotanya.

"Saya tidak ngerti itu klub apa. di Jawa Barat ada prosedur begini: kalau klub mau masuk harus daftar, ketika daftar dibawa ke rapat exco atau kongres tahunan untuk disahkan supaya bisa ikut kompetisi. Nah ini kan bukan tarkam yang tiba-tiba masuk," ujarnya.

Lebih lanjut, Tommy menjelaskan bahwa Asprov PSSI Jawa Barat telah melakukan Kongres Tahunan pada awal tahun 2020 lalu.

"Asprov Jabar untuk 2019-2020 itu moratorium, jadi tidak akan menerima pendaftaran klub kecuali akuisisi. Jadi misalnya ada beberap klub di Jawa Barat kalau sudah tiga tahun berturut-turut tidak ikut kompetisi baik senior dan junior, maka akan diberhentikan," jelasnya.

"Tapi akan kita undang dulu untuk pembelaan. Kalau misalnya mereka bilang oke mau ikut lagi misalnya tahun depan, ya kita kasih kesempatan," tambahnya.

Sejak Pandemi Covid-19 Melanda Jakarta, Mes Persija Sepi Ditinggalkan para Pemain Mudik

Askot PSSI Depok Tidak Tahu Kehadiran RB Depok FC

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved