Unik dan Merdunya para Pemuda di Banda Aceh Bangunkan Warga Sahur, Hingga Viral

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Tradisi membangunkan warga untuk sahur di bulan Ramadan kerap dilakukan oleh anak-anak muda dengan arak-arakan keliling pemukiman.

Membawa beduk atau alat lainnya yang bisa ditabuh untuk sebagai genderang.

Meskipun sekarang lebih banyak yang hanya melalui pengeras suara di masjid atau musala mengingatkan warga untuk bangun sahur.

Apalagi disaat pandemi virus corona saat ini.

Namun cara yang dilakukan oleh para pemuda di Gampong Beurawe, Banda Aceh, membangunkan terbilang unik dan menarik.

Bahkan, cara mereka membangunkan sahur kerap ditunggu-tunggu warga.

Seperti video yang diunggah akun YouTube, Wahyudi Kobin dengan judul Vocal Merdu Membangunkan Sahur di Banda Aceh Terbaru 2020.

Dalam video itu menggambarkan para pemuda membangunkan warga untuk sahur dengan bernyanyi melalui pengeras suara masjid.

• Dr Tirta: Saya sudah Lelah, Jikalau Saya Mati, Saya pun Yakin akan Dianggap Sepele

• Fadli Zon: Menamakan Bantuan dengan Nasi Anjing,  Apakah ini Bercanda atau Sengaja?

"Vocal merdu membangunkan sahur di Banda Aceh terbaru 2020 pemuda Gampong Beurawe, Banda Aceh.

Moment ditunggu-tunggu oleh warga Aceh dan khusunya warga Gampong Beurawe yaitu mendengarkan vocal merdu dalam membangunkan sahur.

Di Gampong Beurawe Banda Aceh kegiatan membangunkan sahur semacam ini sudah dilakukan setiap tahun.

Menjadi daya tarik tersendiri bagi pemuda Beurawe untuk membangunkan warga sahur di Banda Aceh."

Tampak terdapat kurang lebih 10 orang dalam video itu.

Mereka dengan kompaknya bernyanyi seperti marawis, dengan menggunakan pengeras suara di dalam masjid tersebut.

Terdapat satu penyanyi utama.

Sementara lainnya sebagai pengiring.

Mereka menggunakan bahasa Aceh.

Dalam unggahan itu ada komentar yang menuliskan arti dari lagu yang dinyanyikan para pemuda tersebut.

"Hai ibu bapak (Ibu Bapak) sudah bisa bangun waktunya Sahur
Wahai Ibu Bapak yang masih tidur sudah waktunya bangun sahur untuk memananaskan nasi dan memanaskan kuah untuk makan bersama keluarga

Bulan Ramadhan bulan mulia ayo kita rekan kita puasa
makan sahur supaya kita ada tenaga besok siang waktu berkerja

Wahai Ibu Bapak yang masih tidur sudah waktunya bangun sahur untuk memanaskan nasi dan memanaskan kuah untuk makan bersama keluarga

Ayo kita beribadah supaya di beri rahmat berlipat ganda
sudah waktunya bangun hai rekan semua

Wahai Ibu Bapak yang masih tidur sudah waktunya bangun sahur untuk memananaskan nasi dan memanaskan kuah untuk makan bersama keluarga."

Video itu diunggah pada Jumat (24/4/2020) kemarin.

Sudah ditonton 135,935 kali.

Mendapatkan 7.400 likes.

Serta 852 komentar.

Berikut unggahan video tersebut:

Cara Marbot Masjid Bangunkan Sahur

Tradisi membangunkan orang untuk sahur saat bulan Ramadan sudah ada sejak dahulu. 

Mungkin masih ingat, anak-anak keliling kampung dengan membawa kentongan atau bedug untuk membangunkan sahur.

Saat ini memang sudah jarang tradisi membangunkan sahur, terutama di perkotaan, kecuali lewat pengeras suara dari masjid. 

• Bagi Anda yang Suka Minum Teh, Sebaiknya Dihindari Pada Saat Sahur, Ini Alasannya

Salah satunya yang dilakukan Syaruddin Purba atau disapa Udin seorang marbot asal Medan, Sumatera Utara punya cara unik saat membangunkan sahur.

Udin biasa membangunkan warga sekitar dengan cara berteriak dengan khas dan lantang lewat pengeras suara di masjid. 

• Tujuh Tempat Ini Bisa Jadi Pilihan Santap Sahur Sambil Bertualang Kuliner di Jakarta

Sebelum berteriak, Udin meniupkan terompet seperti tradisi militer. 

Karena kebiasaan itulah menjadi viral di media sosial.

Seperti dilansir Wartakotalive.com dari Youtube Trans 7 dari acara Hitam Putih Trans 7 yang dipandu Deddy Corbuzier, sang marbot menjadi bintang tamunya, Selasa (21/5/2019).

“Bapak kalau bangunkan orang seperti itu, orang-orang pada suka atau marah Pak?” tanya Deddy Courbuzier.

 “Suka sekali, karena bangunnya tiba-tiba begitu, terkejut dia,” jawab Udin.

 “Oh iya pasti suka ya Pak,” sela Deddy Corbuzier. “orang tua saya juga pasti suka bapak “ imbuhnya.

• Luna Maya Ditemukan Terkapar di Kamar Mandi, Raffi Ahmad: Luna Allahu Akbar

Menurut Udin warga sekitar yang sudah tahu tidak ada yang marah dengan caranya membangunkan.

Bahkan makin menyukainya. “karena sudah terbiasa pak. Lama-lama orang bilang wah ‘paten itu pak’,” ujarnya.

“Kalau gua sih marah beneran tuh,” kata Deddy sembari tertawa. Bukan masalah begitu dia ngajak marah duluan masalahnya itu bangunin sahur kayak ngajak berantem. Apalagi tadi pakai terompet, kayak ngajak ribut.

Lalu Udin pun memperagakan cara dia membangunkan sahur “ bu, pak ayo bangun sahur sudah jam 3 nih ayo bangun-bangun.. sahur.. sahur…. (dengan intonasi tinggi). Dengan begitu orang pun terbangun dengan sangat kaget.

“Wah untung cuma sebulan nih ya pak, ayo diulang lagi deh,” celetuk Rico Ceper co host Hitam Putih.

 “Wah ini saja tenggorokan sudah berasa gak enak,” imbuh Udin.

 “Iya pak dari 240 warga yang dibangunkan 238 warga bangun dengan senang, 2 langsung jantungan,” timpal Deddy sambil tertawa.

 Lucunya lagi misalkan ada orang yang sakit malah sembuh mendengar teriakan Udin. Bahkan bayi usia 5 bulan yang mendengarkan Udin di sampingnya ikutan terbangun dan tidak nangis.

Justru meski teriak dengan kencang malah ada orang yang pernah ketiduran.

“Pak Udin kok nggak bangunin sahur? Ini urat sudah mau lepas banguninnya, terus dia bilang Kesiangan nih pak Udin, kurang kencang banguninnya," cerita Udin.

Deddy Corbuzier berharap kebiasaan Udin ini dipertahankan meski tidak di bulan Ramadan.

Jadi setiap hari setiap tahun dalam 12 bula. Bayangkan kalau Pak Udin seperti ini tidak ada maling, rampok

“Anda jam 2, 3 pagi teriak hati-hati semuanya “ aman tuh paling bapak yang dikeroyok malingnya,” timpal Rico Ceper.

• WhatsApp, Facebook dan Instagram Down Bertepatan di Aksi 22 Mei 2019

• Wiranto: Kami Sudah Tahu Dalang Kericuhan Aksi 22 Mei, Aparat Akan Tindak Tegas

• KABAR GEMBIRA, Mendagri Tetapkan THR untuk PNS/Polri/TNI Pada 24 Mei, Gaji ke-13 Juni 2019

Menurut pria yang juga pemulung ini, ide membangunkan dengan suara keras diajarkan orang tuanya. 

Sejak duduk di sekolah dasar, Udin sudah melihat ayahnya membangunkan sahur seperti itu.  

"Jadi saya pikir jaman sekarang orang bangunin sahur biasa aja cuma dikeraskan sedikit suaranya dan saya melihat harus meningkatkan suara biar terdengar," tutur Udin yang juga mengajar ngaji buat warga sekitar.

Meski sudah jadi marbot sejak lama, namun untuk membangunkan sahur baru dilakoni sejak tahun 2018. 

Sejak bertugas membangunkan sahur, terkadang juga mengalami sakit tenggorokan. 

“Pak kenapa suaranya tidak direkam pakai hape terus tiap hari tingga diputar aja,” tanya Deddy.

"Pernah juga begitu pak direkam cuma nggak ada yang dengar, nggak ada yang bangun. Kesiangan," jawab Udin.

 Jadi Penyiar Radio

Kesehariannya, selain jadi marbot, pemulung dan guru ngaji. Ternyata Udin pernah juga jadi penyiar radio.

Sejak tahun 1990 Udin menjadi penyiar radio Alnoriah di Medan. 

Soal pengetahuan musik, Udin ini ternyata kenal loh dengan girlband asal Korea Selatan, Blackpink.

Saat ditanya penyanyi idola, Udin menjawab,"Saya paling suka mendiang Julia Perez yang nyanyiin lagu Belah Duren."

Saat ditanya grup girlband asal korea Blackpink ternyata Udin pun mengenalinya. Namun untuk penyanyi yang disukai mendiang Julia Perez dengan lagu Belah Duren.

Sepertinya Udin ini menurut Deddy Corbuzier multitalenta. Bahkan Udin mengaku bisa melawak. Dan pelawak idolanya Aziz Gagap.