Bulan Suci Ramadan

Pemain Muda Persija Ini Rasakan Nikmat Luar Biasa di Bulan Ramadan

Pesepak bola muda Persija Jakarta ini mengambil sisi positif dari situasi pandemi Covid-19.

Penulis: Wahyu Septiana | Editor: AC Pinkan Ulaan
Warta Kota/Wahyu Septiana
Pemain muda Persija Jakarta Resky Fandi Witriawan ketika ditemui di mes pemain di kawasan Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. 

WARTAKOTALIVE.COM, PALMERAH - Satu lagi pemain Persija Jakarta yang sedih, karena Bulan Suci Ramadan tahun ini harus dijalani di tengah pandemi Covid-19.

Pemain muda potensial milik Persija Jakarta, Resky Fandi Witriawan, satu pikiran dengan seniornya di Persija, Ismed Sofyan, dalam melihat situasi saat ini.

Resky Fandi.
Resky Fandi. (Instagram @reskyfandi)

Pandemi Covid-19 ini membuat umat muslim di berbagai negara harus menjalani ibadah puasa Ramadan dengan cara yang berbeda dari biasanya.

Sisi positif

Adanya aturan Pemerintah Republik Indonesia, yang melarang kegiatan salat tarawih berjamaah atau aktivitas lain yang menimbulkan kerumunan manusia, membuat suasana Ramadan menjadi berbeda.

Terlebih, pandemi Covid-19 membuat kompetisi Liga 1 2020 harus dihentikan sementara waktu, sampai tanggal 29 Mei 2020.

Hal tersebut membuat para pesepakbola profesional di Indonesia, termasuk Resky Fandi harus menghentikan aktivitas lapangan hijaunya.

“Betul, karena Covid-19 ini liga jadi dihentikan sementara. Akan tetapi bukan hanya kita saja yang menerima imbasnya, seluruh masyarakat Indonesia bahkan seluruh dunia merasakan
dampak dari pandemi ini,” kata Resky Fandi, Sabtu (25/4/2020).

Namun dia ingin mengambil sisi positif dari situasi ini. Penghentian kompetisi membuat pemain jebolan Timnas Indonesia U-19 itu bisa menjalankan ibadah puasa bersama keluarga.

“Apapun suka dan duka di setiap kejadian, saya selalu bersyukur saja. Namun di lain sisi saya bisa memulai puasa bersama keluarga. Jadi saya bisa lebih merasakan kenikmatan di bulan suci Ramadan dengan keluarga,” tambahnya.

Patuh

Lebih lanjut, pemain bernomor punggung 24 itu meminta kepada masyarakat bisa mematuhi seluruh aturan dan larangan yang telah dibuat Pemerintah.

Aturan yang dibuat demi kebaikan bersama dan menekan penyebaran Covid-19.

“Menjalankan imbauan pemerintah dan tetap jaga kondisi di saat berpuasa. Semoga wabah ini juga cepat selesai,” tutup pemain kelahiran Mamuju, Sulawesi Barat tersebut.

Ismed Sofyan Sedih Menjalani Ramadan di Tengah Pandemi Covid-19

Camilan Khas Aceh Ini Selalu Dirindukan oleh Ismed Sofyan

Santapan Sahur dan Berbuka Puasa Ikhwan Ciptady Muhammad Masih Disiapkan Sang Ibu

Sumber: Tribun Jakarta
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved