Virus Corona
Update: Terungkap Korban Pertama Virus Corona di AS Wanita Usia 57 Tahun Meninggal 6 Februari 2020
Kematian akibat Covid-19 pertama di Amerika Serikat adalah seorang wanita California berusia 57 tahun bernama Patricia Dowd.
Pada 8 April, perusahaan mengumumkan bahwa mereka menyumbangkan 25 juta dolar AS untuk bantuan COVID-19.
Seorang juru bicara tidak segera menanggapi pertanyaan DailyMail.com tentang jadwal perjalanan karyawan perusahaan pada hari Kamis.
• UPDATE Mulai Hari Ini, Semua Moda Transportasi Darat, Laut, dan Udara Dihentikan, Ini Jadwal Lengkap
Tidak jelas apakah ada orang lain dari perusahaan yang dinyatakan positif terkena virus atau apakah ada kematian lainnya.
Keluarga Dowd sebelumnya mencatat kematiannya karena serangan jantung tetapi bingung karena dia berolahraga secara teratur, tidak merokok dan memperhatikan dietnya.
Mereka juga mengatakan dia tidak memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya.
Pada hari Rabu, para pejabat di Santa Clara mengumumkan bahwa ia telah dites positif virus setelah kematiannya dan itu adalah penyebab sebenarnya.
• Tak Gelar Tarawih, Masjid Istiqlal Akan Siarkan Tausiah Ramadan Lewat Televisi dan Radio
Selain Dowd yang meninggal pada 6 Februari dan satu orang lainnya merupakan pria 69 tahun yang meninggal 17 Februari.
Dalam jumpa pers Rabu pekan ini, Direktur Departemen Kesehatan Santa Clara County, Dr Sara Cody, mengatakan kedua korban corona itu tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri selama dua pekan terakhir sebelum meninggal.
Cody meyakini keduanya merupakan kasus corona yang berasal dari penularan lokal.
AS mengonfirmasi kasus pertama virus corona pada 20 Januari lalu yakni seorang pasien berusia 35 tahun.
Pasien tersebut diketahui baru kembali dari Wuhan, China, tempat pertama virus diyakini muncul dan menyebar.
• Lemonilo Bagikan 1.000 Karton Mie dan Hand Sanitizer untuk Pengemudi Taksi Terdampak Covid-19
Update Corona
Infeksi Virus Corona COVID-19 di seluruh dunia telah mencapai 2.627.630 kasus.
Sebanyak 711.144 di antaranya telah dinyatakan sembuh. Demikian data Universitas Johns Hopkins.
Sedang data terbaru wolrdometers.info jumlah kasus corona sudah mencapai 2,710,089 kasus.