Tahanan yang Kabur dari Polsek Kalideres Asyik Isap Sabu dan Ganja Saat Polisi Datang
Selama sepekan kabur dari Polsek Kalideres, S, tahanan kasus narkoba, ternyata kembali ke jaringan pengedarnya dahulu.
Penulis: Desy Selviany |
lihat foto
WARTAKOTALIVE, PALMERAH - Selama sepekan kabur dari Polsek Kalideres, S, tahanan kasus narkoba, ternyata kembali ke jaringan pengedarnya dahulu.
Jejak S tercium karena ketahuan bertransaksi narkoba.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi mengatakan, pihaknya membentuk tim gabungan dalam menangkap tahanan buron.
• BREAKING NEWS: 1.002 Pasien Covid-19 di Indonesia Sembuh, 8.211 Positif, 689 Meninggal
Tim itu terdiri dari Satreskrim Umum Polres Metro Jakarta Barat, Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, dan Polsek Kalideres.
"Sepekan S buron, kami dapat info dari Satres Narkoba bahwa ada sejumlah narkoba yang akan diserahkan ke tersangka."
"Di situ kami dapati jejak S," ungkap Arsya dalam konferensi pers yang digelar secara online di Mapolres Metro Jakarta Barat, Jumat (24/4/2020).
• 10 Kiat Mengasuh Anak di Tengah Pandemi Covid-19: Orang Tua Harus Bekerja Ekstra
Akhirnya, pada Kamis (23/4/2020) pukul 23.00 WIB, sejumlah aparat menggerebek persembunyian S.
Di situ aparat menemukan S tengah mengonsumsi sabu dan ganja.
Arsya mengatakan, selama melarikan diri, otak tahanan kabur di Polsek Kalideres itu memang diketahui kembali ke induk semang jaringan narkobanya.
• Dukung Perpanjangan PSBB di Jakarta, Grand Indonesia Ikut Tambah Masa Penutupan Hingga 22 Mei 2020
"Selama sepekan ini S berpindah-pindah karena sadar tengah diburu polisi," ujarnya.
Hingga akhirnya pelarian S berakhir di Tangerang.
Ia ditembak mati aparat karena mencoba melawan saat diamankan.
Hasil pemeriksaan polisi, didapati sejumlah barang bukti di lokasi persembunyian S, yakni sabu 0,5 gram, alat isap sabu, korek api, dan pisau untuk berjaga-jaga.
Asyik Isap Sabu
Tengah asyik mengonsumsi sabu di Tangerang, Banten, S ditangkap polisi pada Kamis (23/4/2020) malam.
