Gunung Anak Krakatau Erupsi
Mbah Rono Sinyalir Suara Dentuman Semalam Berasal dari Letusan Anak Krakatau? Begini Penjelasannya
Ahli Vulkanologi, Surono alias Mbah Rono menganggap suara tersebut disinyalir dari adanya letusan GAK.
Pria yang akrab disapa dengan Mbah Rono ini menyampaikan, hal yang paling berbahaya dari letusan gunung api muda yakni adanya longsoran pemicu tsunami yang terjadi pada Desember 2018.
• PLN Disjaya Salurkan APD bagi Tenaga Medis Melalui RSUD Pasar Minggu dan Puskesmas Palmerah
Adapun longosoran tersebut terjadi lantaran untuk menambah bentuk gunung agar lebih tinggi dan besar.
"GAK mengikuti hukum kodrat alam, sering meletus seperti dulu, pernah satu tahun tidak berhenti, guna membangun tubuhnya supaya tinggi dan besar," ujar Mbah Rono.
Mbah Rono menjelaskan, saat GAK meletus besar, GAK tidak akan menimbulkan tsunami besar, hanya longsorannya saja yang dapat memicu tsunami.
Dari kejadian pagi ini, Mbah Rono menyampaikan, terjadinya letusan kemarin mengapa justru diributkan saat ini, bukan ketika GAK selama satu tahun meletus secara terus menerus?
• BREAKING NEWS: Kebakaran di Toko Kusen Kota Tangerang Tewaskan 3 Orang
Menurutnya, letusan GAK menjadi daya tarik wisata minat khusus di mana para wisatawan sudah paham bagaimana aturan menonton kejadian alam tersebut.
"Siapa yang menikmati atraksi alam GAK? Beberapa kapal pesiar internasional mewah, kita sempat diundang naik kapal tersebut dan menceritakan megenai ibunya alias Gunung Krakatau yang nakal dengan tsunaminya, sementara si anak yang dinamis ingin cepat besar dengan cara meletus," terang Mbah Rono.
Gak Perlu Ditakuti
Terkait kisah tersebut itulah perbedaan antara fenomena alam, Mbah Rono menganggap fenomena tersebut dapat menjadi tontonan, bukan untuk ditakuti.
Terkait dentuman, ia hanya berkomentar bahwa saat malam hari yang sepi, semua orang mengisolasi diri, suara dari kendaraan lenyap terimbas virus corona.
• Modena Indonesia Donasikan Alat Pelindung Diri bagi Petugas Medis yang Merawat Pasien Covid-19
Oleh karena itu, dentuman GAK membahana, mengusir sepi. Karena itulah alam.
"Pernah saya dipanggil Gubernur Banten, Ibu Atut, karena jika malam masyarakat khawatir dengan suara dentuman GAK.
"Saya jawab, siang juga ada dentuman, tidak terdengar karena bising kendaraan dan lainnya," lanjut Mbah Rono.
Ia megimbau masyarakat untuk tidak perlu takut, sebab Indonesia memiliki banyak gunung api, ini yang menjadi daya tarik jika dibandingkan negara lain.
• Miris, Tenaga Promosi Kesehatan Terbatas di Kota Depok yang Jumlah OTG Corona 622 Orang
Level II Waspada