Keluh Kesah Mereka Akibat Pandemi Covid-19, dari Minim Penghasilan Hingga Tunggak Kontrakan

Ia mengakui jika saat ini orderan yang ia dapat pun sangat jarang dibandingkan sebelum wabah ini datang.

"Sekarang mah dapet 1 orderan aja udah alhamdulilah. Bener-bener dampaknya itu berasa banget," kata Hendri.

• Pemkot Jakarta Pusat dan Asosiasi Laundry Kolaborasi Tempatkan Bilik Disinfektan di Puskesmas

Hampir lima tahun mengeluti profesi ojek online, Hendri mengaku tahun ini merasakan sulitnya mencari penghasilan ditengah pandemi covid-19 ini.

Padahal biasanya ia beroperasi dikawasan Thamrin dalam sehari bisa mendapatkan lebih dari 10 orderan.

"Ya bisa dibayangkan sekarang kantor pada tutup, mall tutup. Orang mau keluar aja sekarang seperlunya. Gimana gak bikin pusing pekerja harian kayak kita gini, sumber pendapatan mati ibaratnya," ujarnya.

Meski begitu, ia hanya dapat mengandalkan pesan antar makanan, dibandingkan harus menerima penumpang, sebab ditengah wabah ini, orderan pesan makanan masih cukup tinggi.

• Setelah Diisolasi di RS Hermina, Bupati Cellica Nurrachadiana Dipindah ke RSUD Karawang

"Sekarang mending andelin nganter makanan. Karena banyak orang kan di rumah ya males keluar ya, saat ini itu pemasukan kita. Makannya kalo ada yang ngasih tips 2000 aja sudah syukur banget," ucapnya. (JOS)