Virus Corona
Covid-19 Bikin Tegal Diisolasi, Hanya Satu Bus Jakarta-Tegal yang Beroperasi di Terminal Kalideres
Wilayah Jawa Tengah seperti Tegal diisolasi akibat dampak wabah virus corona atau Covid-19, Jumat (27/3/2020).
Penulis: Desy Selviany | Editor: PanjiBaskhara
Wilayah Jawa Tengah seperti Tegal diisolasi akibat dampak wabah virus corona atau Covid-19, Jumat (27/3/2020).
Akibat wilayah Tegal dilockdown, dampak jumlah operasional bus Jakarta-Tegal berkurang 90 persen di Terminal Kalideres, Jakarta Barat.
Bahkan, hanya satu unit bus Jakarta-Tegal beroperasi di Terminal Kalideres, dampak Tegal lockdown.
Hal itu dibenarkan Staf PO Bus Slamet, Wisnu Nugroho (36).
• Warna-warni Daerah Sikapi Covid-19, Tegal Lockdown, Wamena Tutup Bandara, Makassar Siapkan Logistik
• Tegal Lockdown, Sopir Bus di Terminal Tanjung Priok: Ngga Ada Penumpang, Semalam Saya Ngga Jalan
• BREAKING NEWS: Pasien COVID-19 di Indonesia Tembus 1.046 Orang, 87 Meninggal, 46 Sembuh
Ia tak menampik kebijakan isolasi di beberapa wilayah Tegal berdampak pada perjalanan busnya.
Biasanya mereka dapat mengoperasikan tiga bus untuk perjalanan Jakarta-Tegal.
Namun kini mereka hanya mengoperasikan satu bus di Terminal Kalideres.
"Sekarang di Terminal Kalideres hanya satu perjalanan saja yakni pukul 15.30 WIB. Biasanya tiga perjalanan dalam sehari," kata Wisnu ditemui di Terminal Kalideres Jumat (27/3/2020) siang.
Ia tidak menampik pengurangan operasional lantaran kebijakan Pemkot Tegal yang membatasi akses keluar masuk kendaraan umum ke wilayah tersebut.
Selain itu akibat kebijakan tersebut, bus yang menuju Tegal juga hanya tersisa rute Kayen-Pati.
Sehingga bus itu tidak melintasi Pantura, Pemalang, dan Pekalongan.
Bukan hanya pengurangan operasional, Wisnu juga mengakui adanya penurunan jumlah penumpang.
Tidak ramai penumpang pulang kampung, kondisi sebaliknya justru terjadi pada PO Bus Slamet.
Selama dua minggu terkahir jumlah penumpang bus terus menurun dari hari ke hari selama wabah virus corona.