Virus Corona
PERSENTASE Kematian Indonesia Terbesar di ASEAN dan No 4 di Dunia,Akankah Segera Dilakukan Lockdown
Indonesia adalah negara dengan tingkat kematian tertinggi di ASEAN dan nomor 4 di dunia. Jumlah pasien baru per hari kini sudah di atas 100 orang.
Akses ke-29 kabupaten/kota di Papua dari luar wilayah Papua ditutup.
Maskapai Lion Group pun telah mengumumkan bahwa mulai hari ini tidak lagi melayani penerbangan ke Papua sampai batas waktu 14 hari ke depan atau 5 April 2020.
Pemerintah Provinsi Maluku mulai hari ini juga memberlakukan pembatasan keluar masuk orang ke wilayah ini.
Setiap pendatang yang menginjakan kaki di di Bandara Internasional Pattimura Ambon, wajib dilakukan isolasi selama 14 hari.
Gubernur Maluku Murad Ismail mengatakan, langkah tersebut dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Maluku.
“Kalau mereka enggak suka, ya kita suruh kembali (ke daerah asal),” kata Murad kepada wartawan, Selasa (24/3/2020), seperti ditulis Kompas.com.
Tindakan lockdown terbatas tak hanya telah dilakukan beberapa pemerintah daerah, tetapi juga telah disarankan sejumlah politisi, di antaranya Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon.
"Saya sudah lama ingatkan agar dilakukan lockdown, tetapi tidak digubris," ujar Fadli Zon melalui akun twitternya.
Meski beberapa pemerintah daerah telah melakukan lockdown terbatas, pemerintah pusat belum mau mengambil tindakan tersebut.
Menteri Dalam Negeri ( Mendagri) Tito Karnavian mengatakan pihaknya tidak menyetujui adanya wacana kebijakan penutupan sebagian hingga seluruh akses masuk ke daerah yang direncanakan oleh pemerintah Provinsi Papua.
"Sama sekali tidak menyetujui," ujar Tito dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Selasa (24/3/2020).
Menurut Tito, yang diperintahkan oleh pemerintah pusat ke daerah dalam rangka pencegahan penularan Covid-19 bukan penutupan arus transportasi /perhubungan suatu wilayah dengan wilayah lain.
"Akan tetapi, pembatasan atau pelarangan berkumpul dalam jumlah banyak untuk berbagai kegiatan," lanjut dia seperti dikutip Kompas.com.
Dengan jumlah kematian yang terus bertambah dan persentase kematian yang tinggi, di atas rata-rata dunia sekitar 4,45 %, maka mari kita berharap agar pemerintah mengambil langkah yang benar-benar tepat sehingga jumlah korban tidak terus bertambah.