Virus Corona
INI 10 Hal Paling Sering Ditanyakan Seputar Virus Corona, Disertai Pula dengan 10 Jawabannya
INI 10 Hal Paling Sering Ditanyakan Seputar Virus Corona, Disertai Pula dengan Jawaban dari Ahlinya
Wabah virus corona telah menjadi pandemi. Pertanyaan besar menggantung di benak banyak orang seperti, seberapa mematikan penyakit ini?
Bisakah kita melindungi diri kita? Bagaimana cara virus ini menyebar begitu cepat?
Kami bertanya pada pembaca BBC News dari seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia, mengenai hal yang ingin Anda ketahui.
• Ucapan Rasial Donald Trump Sebut Covid-19 Sebagai Virus China, Pejabat Gedung Putih Sebut Kung Flu
• Gara-gara Virus Corona, Sri Mulyani Siapkan Skenario Terburuk Pertumbuhan Ekonomi Hanya 0 Persen
Berikut sejumlah pertanyaan dan jawabannya.
1. Apakah masker benar-benar berguna untuk melawan virus corona? - Tom Lim, Bali-Indonesia
Hanya ada sedikit bukti bahwa mengenakan masker membuat perubahan terkait berjangkitnya virus corona.

Para pakar menyatakan yang lebih efektif adalah menjaga gaya hidup higienis, seperti sering mencuci tangan menggunakan sabun di bawah air mengalir serta mencuci tangan sebelum menyentuh wajah terutama di sekitar mulut.
2 Apakah virus corona dapat ditularkan melalui pegangan pintu dan berapa lama virus corona dapat bertahan? - Jean Jimenez, Panama
Bila orang yang terinfeksi virus dan menutup batuk dengan tangan mereka, kemudian mereka memegang sebuah benda, permukaan benda tersebut amat mungkin terkontaminasi.
Pegangan pintu merupakan salah satu contoh permukaan benda yang dapat terkontaminasi virus.

Para pakar berpendapat virus corona dapat bertahan di permukaan benda selama beberapa hari.
Jadi, memang yang terbaik adalah sering mencuci tangan Anda untuk membantu mengurangi risiko tertular serta untuk mencegah penyebaran virus.
3 Dapatkah virus corona menular melalui hubungan seks? - David Cheong, Singapura
Belum ada penjelasan mengenai hal ini, apakah hubungan seksual (cairan vagina dan sperma) merupakan salah satu cara transmisi virus corona yang harus kita waspadai.

Sejauh ini, batuk dan bersin dinyatakan sebagai cara utama penyebaran virus corona.