Virus Corona
Pemprov DKI Siap Bantu Pemerintah Pusat Pusat Gelar Tes Massal Virus Corona Agar Tertib dan Rapi
PEMPROV DKI Jakarta menyiapkan protokol untuk membantu rencana pemerintah pusat melakukan tes massal.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
PEMPROV DKI Jakarta menyiapkan protokol untuk membantu rencana pemerintah pusat melakukan tes massal, untuk mendeteksi dini pasien yang kemungkinan terpapar virus corona (Covid-19).
Persiapan dilakukan terutama di jajaran Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
“Kami antisipasi jadi, menyiapkan jajaran Dinkes dan seluruh aparatur pemerintah untuk nanti bisa (bantu) kalau harus melakukan (tes massal)."
• PEMERINTAH Prediksi Jumlah Pasien Virus Corona Terus Bertambah, Awal April Baru Mulai Terkendali
"Sehingga dilakukan dengan tertib dan rapi,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Jakarta Selatan, Kamis (19/3/2020).
Anies Baswedan mengatakan, langkah ini dapat terlaksana dengan baik bila pemerintah bekerja sama dengan unsur Polda Metro Jaya dan Kodam Jayakarta.
Tidak hanya di tingkat teratas, tapi hingga di level paling bawah, yakni Lurah, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas.
• BNI Tak Mau Berandai-andai Soal Penyebab Kematian Salah Satu Pegawainya, Tutup Satu Kantor Cabang
“Jadi, nanti ketika kami sudah mengetahui berapa banyak alat testing (pengujian) yang diarahkan ke Jakarta, kami sudah bisa siapkan juga di Jakarta dengan efisien,” ujar Anies Baswedan.
Anies Baswedan juga telah menginstruksikan jajarannya untuk menambah fasilitas tempat cuci tangan di tempat publik.
Masyarakat dapat memakai fasilitas ini untuk membersihkan tangannya yang kotor demi menekan potensi penyebaran virus maupun bakteri.
• Wali Kota Bekasi Bilang Warganya yang Dikabarkan Positif Corona Sudah Lama Pulang ke Jawa Tengah
“Semua tempat kami anjurkan untuk seperti itu (menyiapkan tempat cuci tangan), termasuk di halte bus nanti Anda lihat di sana telah dipasang tempat cuci tangan,” jelasnya.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti menambahkan, pihaknya masih menunggu instruksi lanjut dari Kementerian Kesehatan dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait rencana tes massal.
Soalnya, sampai sekarang, kata dia, belum ada protokol yang mengatur tentang kebijakan tes massal di Indonesia.
• Tanggap Darurat Virus Corona di Depok Sampai 29 Mei 2020, Warga Diminta Turuti Arahan Pemerintah
“Rencana tes massal ini berada di bawah koordinasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB),” ucap Widyastuti.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan menanggapi kemungkinan Jakarta melakukan skema lockdown (karantina wilayah) akibat wabah virus corona (Covid-19).
Meski kenyataannya, Anies Baswedan melakukan pembatasan interaksi masyarakat atau social distancing measure untuk menekan potensi penularan virus corona.
