Breaking News
BREAKING NEWS: Mendagri Tito Karnavian dan Anies Baswedan Jelaskan Dampak Lockdown Jakarta
Anies Baswedan dan Tito Karnavian akhirnya bersama-sama menjelaskan penangan Virus Corona dan kemungkinan dilakukannya lockdown.
Penulis: Suprapto | Editor: Suprapto
Untuk pembatasan wilayah yang dikenal lockdown, ada 7 pertimbangan, di antaranya pertimbangan efektifitas, pertimbangan tingkat epidemi, sampai pertimbangan ekonomi, sosial, dan budaya, serta keamanan.
Pembatasan kewilayah, karena menyangkut aspek ekonomi, selain UU Kekerantinaan Kesehatan itu, untuk pembatasan wilayah dan pembatasan sosial dalam jumlah besar, kata Tito, itu menjadi kewenangan pemerintah pusat.
Selain itu, masalah ekonomi juga berkaitan langsung dengan moneter dan fiskal dan ini menjadi urusan pemerintahan absolute yang menjadi kewenangan pemerintah pusat dalam hal ini adalah Presiden RI Joko Widodo.
Presiden Jokowi sudah menyampaikan, untuk kekarantinaan wilayah, pemerintah daerah sudah diminta untuk konsultasi dengan pemerintah pusat dalam hal ini adalah Satgas Khusus Corona atau Gugus Tugas yang diketahui Doni Munardo.
Terkait masalah transportasi, untuk menerapkan sosial distancing, untuk menjaga jarak masyarakat, maka jumlah jarak dikurangi, jangan sampai bertumpuk karena risiko penularan menjadi tinggi.
Dalam penumpang berasal sejumlah orang dari berbagai wilayah, seperti Depok, Bogor, Tangerang, dan Bekasi.
"Bapak gubernur menyarankan untuk dikoordinasikan dengan daerah lain dan juga gubernur provinsi lain. Ini nanti akan dibahas dalam Gugus Tugas khusus Corona," ujar Mendagri seperti disiarkan langsung Kompas Tv.
Tetapi masyarakat diingatkan untuk tidak perlu panik menghadapi Virus Corona.
"Yang penting, jaga pola hidup sehat, usahakan terpapar matahari, cuci tangan pakai sabun, pakai hand sanitizer, dan makan bergizi, terutama makanan bervitamin E dan Vitamin C,"
Makanan toge, brokoli, banyak konsumsi karena mudah didapat di pasar tradisional.
Saling Sindir Anies Vs Tito Karnavian
Sebelumnya diberitakan Wartakotalive.com, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyindir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan soal kondisi Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun menyebutkan sindiran Tito Karnavian adalah masalah transformasi.
Meski demikian, penggunaan kata kampung lebih menarik dan memancing klik atau clickbait.
"Jadi menurut saya justru pelajaran penting yang kita ambil dari pesan yang disampaikan Pak Mendagri tadi adalah pesan tentang transformasi sebuah negara."
• Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Ingin Jalur Sepeda Jadi Sarana Berbagi Ruang Alat Transportasi