Virus Corona
Planetarium TIM Tutup hingga 14 Hari Mendatang untuk Cegah Virus Corona, Karyawannya Tetap Ngantor
SEJUMLAH tempat wisata di Jakarta akan tutup operasional selama 14 hari ke depan, hal ini dilakukan Pemprov DKI dalam mencegah penyebaran virus corona
Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Fred Mahatma TIS
Kendati tutup selama 14 hari, Eko menyebut seluruh karyawan yang ada di Planetarium dan Observarium TIM tetap akan akan masuk. Penutupan hanya untuk pelayanan.
SEJUMLAH tempat wisata di Jakarta akan tutup operasional selama 14 hari ke depan, hal ini dilakukan Pemprov DKI dalam upaya pencegah penyebaran virus corona.
Salah satu yang terdampak yaitu Planetarium Taman Ismail Marzuki, dimana pihak pengelola akan tutup operasional selama 14 hari kedepan.
"Mulai 14 Maret Planetarium sampai 14 hari ke depan Planetarium dan Observarium tutup sementara," kata Kasubag TU UP PKJ TIM Eko Wahyu Wibowo, Jumat (13/3/2020).
• Ini 17 Destinasi Wisata di Jakarta yang Ditutup Gubernur DKI Menyusul Wabah Virus Corona
• Anies Baswedan Tutup Destinasi Wisata Terkait Virus Corona, PDI Perjuangan Sebut Itu Berlebihan
• Kemenhub Siapkan 1.317 Bus Mudik Gratis Angkutan Lebaran 2020, ini Waktu dan Cara Daftarnya
Dikatakan Eko, setelah 14 hari ke depan Planetarium akan membuka pelayanan kembali, namun tentunya pihaknya akan menunggu arahan dari Satgas Covid-19 untuk tindak lanjutnya.
"Ini untuk kebaikan bersama serta mencegah penyebaran virus corona," ujarnya.
Karyawan tetap masuk
Kendati tutup selama 14 hari, Eko menyebut seluruh karyawan yang ada di Planetarium dan Observarium TIM tetap akan akan masuk. Penutupan hanya untuk pelayanan.
"Yang tutup hanya pelayanan pertunjukkan pak, kalau pelayanan masyarakat misal yang ingin tanya-tanya jadwal dan lain-lain, serta manajemen tetap berjalan normal," ucapnya.
Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan bahwa Pemprov akan menutup tempat wisata di DKI Jakarta selama 2 pekan ke depan. Ini ditujukan untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Anies mengatakan Pemprov mengimbau masyarakatnya agar melakukan social distancing atau menjaga jarak dan membatasi kontak dengan orang lain. Anies mengatakan ini hal yang lumrah dilakukan di tengah pandemi ini.
17 Lokasi wisata
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan bahwa semua destinasi wisata yang dikelola Pemprov DKI Jakarta ditutup sementara selama dua pekan dari Sabtu (14/3/2020) sampai Sabtu (28/3/2020).
Lokasi wisata itu ditutup untuk disterilkan demi menanggulangi wabah virus corona yang mulai merebak di Jakarta.
“Semua destinasi wisata dan tempat hiburan milik Pemprov DKI Jakarta akan ditutup selama dua minggu ke depan,” kata Anies di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat pada Jumat (13/3/2020) petang.
• Anies Baswedan Tutup Destinasi Wisata Terkait Virus Corona, PDI Perjuangan Sebut Itu Berlebihan
• Pasien yang Kabur dari RSUP Persahabatan Diduga Takut Dirawat di Ruang Isolasi
• Data KTP Elektronik Belum Terekam, Seratusan Ribu Warga Terancam Tak Nyoblos di Pilkada Kota Depok
Berdasarkan data yang diterima Wartakota, ada 17 destinasi wisata yang ditutup DKI, yaitu:
1. Kawasan Monas