Viral Medsos
Kembali Bandingkan Anies dengan Ahok, Kritik Netter Terhadap Gelaran Formula E Memanas di Twitter
Di sisi lain, Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta Pemprov DKI Jakarta fokus menangani dan mencegah wabah Virus Corona
Penulis: Feryanto Hadi | Editor: Feryanto Hadi
"Kita enggak boleh mementingkan satu event saja. Tapi kita lihat secara keseluruhan bagaimana dampaknya dan kita pantau terus penanganan (Virus Corona)," kata Sandiaga di The Maj, Senayan, Jakarta, Sabtu (7/3/2020).
Sandi mencontohkan gelaran Tokyo Marathon yang akhirnya hanya diperuntukkan bagi pelari profesional atau elite. Penyelenggara membatalkan keikutsertaan pelari semi-elite, pelari umum, dan relawan.
• Sosok Janda Tajir Melintir yang Nikahi 14 Brondong, Sempat Nyalon Walikota Tapi Kalah
• Sudah Operasi Kelamin Jadi Wanita, Gebby Vesta Shalat Pakai Sarung, Ingin Dimakamkan Sebagai Pria
"Kita harus dahulukan keselamatan kita. Sudah banyak event di luar negeri misal Tokyo Marathon, akhirnya hanya dilakukan oleh pelari elite. Pelari umum yang jumlahnya puluhan ribu dibatalkan," tutur dia.
Oleh karena itu, Sandiaga meminta agar pemerintah tidak lengah.
Ia mengatakan, pemda dan pemerintah pusat harus saling bekerja sama menghadapi pandemik Virus Corona
"Karena di Indonesia sudah ada 4 yang positif. Di negara lain suda lebih banyak jangan sampai nanti kita lengah terhadap penanganan coronavirus ini. Kita harus sama-sama bergandengan tangan. Jangan dijadikan kesempatan ajang saling menyalahkan," tegas Sandi
Ketua DPRD minta Formula E dibatalkan
Pimpinan DPRD DKI Jakarta meminta kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk membatalkan turnamen Formula E di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat pada 6 Juni 2020 mendatang.
Pembatalan dilakukan demi keamanan masyarakat akibat wabah virus corona yang merebak di berbagai negara termasuk Indonesia.
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengatakan, pemerintah daerah harus bercermin dari keputusan negara Qatar yang menghentikan sementara perhelatan MotoGP di Sirkuit Losail, Qatar pada Minggu (8/3/2020) mendatang
• Panitia Penyelenggara Isyaratkan Bakal Batalkan Balapan Formula E di Jakarta Akibat Virus Corona
• Apa Benar Pemerintahan Jokowi Bisa Jatuh Enam Bulan ke Depan? Salah Satunya Karena Virus Corona
• Formula E Jakarta Diambang Pembatalan Menyusul Sanya dan Roma Batalkan Turnamen Akibat Virus Corona
“Saya rasa kayak di Qatar dihentikan dulu, banyak jadwal dihentikan. Kalau kebijakan pak Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) seperti itu (tetap digelar Formula E, itu harus dihentikan,” kata Prasetio saat ditemui di DPRD DKI Jakarta pada Selasa (3/3/2020).
Menurut dia, rencana Formula E harus dikaji ulang karena peserta dari berbagai negara akan memboyong ratusan mekanik
Pemerintah juga tak bisa menjamin kondisi mekanik tersebut apakah terbebas dari corona atau tidak.
“Nah kita nggak tahu dia kena atau nggak, jadi untuk amannya Jakarta dan Indonesia itu harus dihentikan dulu,” ujar Prasetio