Virus Corona

Seorang Wanita Dua Kali Terinfeksi Virus Corona, Begini Kisahnya

Seorang wanita dua kali terinfeksi virus corona menjadi perbincangan hangat masyarakat saat ini.

Editor: PanjiBaskhara
Daily Mail
Ilustrasi - Seorang wanita dua kali terinfeksi virus corona menjadi perbincangan hangat masyarakat saat ini. 

Namun jangan dulu salah paham.

Berdasarkan keterangan pihak Humas Kemenkes, Pasien dalam pengawasan adalah orang yang mempunyai gejala demam, batuk, sesak napas dan punya riwayat perjalanan ke negara terjangkit COVID-19 dalam waktu 14 hari terakhir.

Pasien ini dirawat di ruang isolasi dan dilakukan pemeriksaan laboratorium untuk memastikan apakah sakitnya itu karena COVID atau bukan.

Hingga saat ini pasien dalam pengawasan tidak ada yang positif COVID-19 berdasarkan pemeriksaan Balitbangkes.

Pasien dalam pengawasan terbanyak berada di Jakarta sebanyak 35 orang.

Sementara untuk di Batam sebanyak 11 Orang.

Data tersebut dikeluarkan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Dalam hal ini Puslitbang Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Laboraturium Rujukan Penyakit-penyakit Infeksi

Hasil pemeriksaan pasien dalam pengawasan novel corona virus per 27 februari 2020.

Sebelumnya, pasien dalam pengawasan ini tersebar di 44 rumah sakit yang ada di 22 Provinsi di Indonesia.

Diantaranya DKI Jakarta 35 orang, Bali 21 orang, Jateng 13 Orang, Kepri 11 orang, Jabar 9 orang, Jatim 10 orang, Banten 5 oang, Sulut 6 orang, Jogya 6 orang, Kaltim 3 orang, Sulsel 2 orang, Jambi 1 orang, Papua Barat 1 orang, NTB 2 orang, Bengkulu1 orang, Kalbar 1 orang, Kalteng 1 orang, Sultra 1 orang, Maluku 1 Orang, Sumbar 1 orang, Babel 1 orang, Sumsel 2 orang.

Tapi, sampai saat ini seluruh pasien pengawasan masih berstatus negatif dari virus corona. Sehingga masyarakat tidak perlu panik terlalu berlebihan.

Dokter Peng Yinhua, dokter muda yang masih berusia 29 tahun, dia wafat karena virus corona pada Kamis (20/2/2020).
Dokter Peng Yinhua, dokter muda yang masih berusia 29 tahun, dia wafat karena virus corona pada Kamis (20/2/2020). (weibo/Peng Yinhua)

Untuk diketahui, Pasien dalam pengwasan ini mempunyai gejala dan riwayat tertentu.

  • Seperti Demam tingi dan suhu badannya mencapai 38 Drajat
  • batuk, Pilek dan Nyeri tenggorokan
  • Pneumonia ringan hingga berat berdasarkan gejala klinis dan gambaran radiologis
  • Riwayat perjalanan ke China atau wilayah negara yang terjangkit dalam waktu 14 hari sebelum gejala timbul
  • Riwayat Kontak erat dengan kasus konfirmasu 2019-nCOV
  • Bekerja atau mengunjungi fasilitas kesehatan yang berhubungan dengan pasien konformasi Corona Virus atau wilayah negara yang terjangkit
  • Efek Corona Virus; Singapura Cancel 12 Penerbangan ke Indonesia Hingga Mei 2020
Para siswa di Jepang akan libur sebulan, dua minggu karena virus corona dua minggu lagi karena memang musim libiuran. Tampak para siswa di Jepang berjalan pulang ke sekolah.
Para siswa di Jepang akan libur sebulan, dua minggu karena virus corona dua minggu lagi karena memang musim libiuran. Tampak para siswa di Jepang berjalan pulang ke sekolah. (Kyodo.net)

Maskapai penerbangan Singapura, Singapura Airlines dan Silk Air, mulai Senin (24/2/2020) hari ini, hingga 29 Mei 2020 mendatang, menutup sementara penerbangan ke Indonesia.

Sumber: Kontan
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved