Banjir Jakarta

Banjir Kalahkan Anies Baswedan, Elektabilitas Melorot, Tak Cukup Jadi Capres Jika Pilpres Hari Ini

Banjir Kalahkan Anies Baswedan, Elektabilitasnya Melorot, Tak Cukup untuk Maju Sebagai Capres

Wartakotalive.com/Desy Selviany
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan makan bersama pengungsi korbqn banjir di Rusun Rawa Buaya Jumat (3/1/2020) 

Tingkat elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dinilai tidak cukup baik jika pelaksanaan pemilu presiden dilangsungkan hari ini.

Survei Politika Research Consulting (PRC) dan Parameter Politik Indonesia (PPI) turut menyoroti elektabilitas mantan pembantu Presiden Joko Widodo pda masa periode pertama itu.

Ada empat hal yang disoroti kedua lembaga survei itu, yakni top of mind capres, top of mind cawapres, popularitas dan elektabilitas.

Dari Bahas Banjir, Dato Sri Tahir Ungkap Alasan Berikan Gerobak kepada Gubernur Anies Baswedan

Hasil Survei Kinerja Anies Baswedan Jeblok, PKS: Beliau Dapat Penghargaan, Urutan 3 Dunia Loh!

Dilihat dari top of mind capres, Anies harus puas menduduki peringkat ketiga dengan persentase 6,66 persen.

Sebanyak 8 RW di Kelurahan Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara terendam banjir pada Minggu (23/2/2020)
Sebanyak 8 RW di Kelurahan Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara terendam banjir pada Minggu (23/2/2020) (Warta Kota/Desy Selviany)

Sedangkan di posisi pertama dan kedua diduduki Jokowi (15,48 persen) dan Prabowo Subianto (13,78 persen).

Dari sisi top of mind cawapres, Anies juga harus mengakui kekalahan dari Sandiaga Uno (14,92 persen) dan Ma'ruf Amin (6,79 persen).

"Sandiaga nomor satu dalam top of mind cawapres dengan asumsi Jokowi dan Prabowo tidak dimasukkan di 2024," kata Direktur Eksekutif PPI Adi Prayitno saat menyampaikan hasil survei di Hotel Gren Alia Cikini, Jakarta, Minggu (23/2/2020).

Bruno Fernandes Mulai Menuai Pujian Setelah Cetak Gol Pertama dalam Debutnya Bersama Man United

Sementara dari sisi popularitas, Anies bahkan harus mengakui bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama aliah Ahok lebih dikenal publik (78,3 persen).

Sedangkan Anies hanya meraih 74 persen.

Meski demikian dari aspek suka atau tidak suka, Ahok lebih tidak disukai (26,5 persen) dibandingkan Anies (12,8 persen).

Dari sisi elektabilitas, Prabowo masih menduduki peringkat pertama (17,3 persen).

Virus Corona Hentikan 4 Laga Seri A, Kalahkan Genoa 3-2, Lazio Tempel Juventus di Papan Klasemen

Disusul Sandiaga (9,1 persen), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (8,8 persen), dan Anies (7,8 persen).

Survei ini dilakukan dengan metode multistage random sampling terhadap 2.197 orang di 220 desa/kelurahan secara proporsional pada 28 Januari hingga 5 Februari 2020.

Tingkat kepercayaan survei ini mencapai 95 persen dengan margin of error sebesar 2,13 persen.

Penyebab elektabilitas Anies rendah Menurut Adi, ada satu hal yang menyebabkan elektabilitas Anies kalah dibandingkan tokoh lainnya, yaitu banjir.

Hasil lengkap Liga Inggis Sepanjang Minggu, MU Berjaya di Kandang, Arsenal Menang Dramatis

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved