Susur Sungai SMPN 1 Turi
Satu Orang Korban Siswa SMP 1 Turi Tanpa Identitas Berhasil Ditemukan di Dasar Bendungan Sungai
Pencarian Tragedi Susur Sungai Membuahkan Hasil, Satu Orang Korban Siswa SMP 1 Turi Tanpa Identitas Berhasil Ditemukan di Dasar Bendungan Sungai Sempo
4. Penyisiran area keempat
jembatan Sungai Bedog sebelah timur Gereja Santa Maria Assumpta Gamping hingga ke perpotongan Saungai Bedog dengan Jalan Ringroad Selatan dengan panjang lintasan sejauh 4,98 kilometer.
Proses pencarian siswa tenggelam pasca banjir bandang di Sungai Sempor, Dusun Dukuh, Donokerto, Turi, Sleman Yogyakarta, pada Jumat (21/2/2020) kemarin masih berlanjut.

Terjunkan Dua Penyelam
Proses pencarian korban dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bekerjasama dengan Tim SAR Daerah (Sarda) dan Polairud Polda Jawa Tengah.
Dalam proses tersebut, petugas gabungan menerjunkan dua orang penyelam pada Sabtu (22/2/2020).
Hal tersebut diungkapkan Kapusdatinkom Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo.
DIjelaskannya, dua orang penyelam yang diterjunkan bernama Danang dan Meus itu bertugas mencari tiga orang siswa yang masih hilang.
Mereka menyelam di sejumlah titik Sungai Sempor yang diperkirakan menjadi lokasi tenggelamnya ketiga siswa.
"Pencarian korban laka air hanyut disungai siswa SMP 1 Turi, kru selam dua terdiri dari anggota sarda jateng dan polairud, penyelam Danang dan Meus," ungkapnya dalam siaran tertulis pada Sabtu (22/2/2020).
• Tragis Khoirunnisa Siswi SMP N 1 Turi Korban Tewas Sungai Sempor Dimakamkan pada Hari Ulang Tahunnya
Ketiga siswi yang masih hilang tersebut antara lain,
1. Yasinta Bunga, siswi Kelas 7b (13) asal Desa Dadapan RT 05/27 Donokerto, Turi.
Ciri-ciri : dipipi ada tahi lalat, tinggi sekira 150 cm, kulit putih, rambut agak keriting sepinggang.
2. Zahra Imelda, siswi Kelas 7D (12) asal Kenteng, Wonokerto, Turi.
Ciri-ciri : hitam manis, tinggi 140 cm, rambut sebahu bergelombang, agak kurus.