Virus Corona
Mahasiswa Bunuh Diri di Rumah Sakit Mengira Positif Virus Corona, Padahal Hasil Laboratorium Negatif
Seorang mahasiswa bunuh diri di rumah sakit, lantaran mengira positif virus corona. Namun kenyataannya, hasil laboratorium negatif virus corona.
"Pasien tersebut sudah berada di ruang isolasi, berdasarkan peraturan kesehatan, namun dia membuka pengaman jendela"
"dan menjatuhkan diri pada pukul 12:24 dini hari," ujar sumber dari departemen kesehatan.
Sumber dari dinas kesehatan tersebut melanjutkan korban kemudian dinyatakan tewas pada pukul 03:30 pagi.
Pasien tersebut telah berada di kerajaan Arab Saudi selama delapan bulan.
Dia merupakan mahasiswa Universitas King Abdulaziz.
Tidak diberitakan dari mana asal negara pasien yang bunuh diri tersebut.
Al-arabiya dan Sabq.org menginformasikan dari otoritas terpercaya yang tidak ingin disebut namanya bahwa pasien tersebut berasal dari China.
Saat ini pihak berwenang dan otoritas keamanan sedang menginvestigasi kasus bunuh diri tersebut.
Hingga saat ini korban wabah virus corona mencapai angkat 1.770 orang tewas di seluruh dunia.
Sebanyak 1.765 orang di antaranya berasal dari daratan utama China.
Kemudian 71.326 orang dinyatakan tertular virus corona, di mana pemerintah China mengumumkan bahwa 10.610 orang telah pulih.
Sudah 1700an yang Tewas
Sampai hari ini, Senin (17 Februari 2020 tercatat sebanyak 1.700 orang meninggal dunia akibat virus corona atau covid-19 di wilayah China.
Hal itu seiring dengan 100 kematian terbaru yang tercatat di wilayah Hubei.
Selain itu laporan korban harian yang disampaikan, pemerintah di China juga membeberkan bahwa terdapat 1.933 kasus penularan baru.