BAPETEN Ambil Sampel Tanah Tanaman dan Air di Perumahan Batan Serpong Terdampak Radiasi Nuklir

Tim Peneliti Bapeten dan Batan mengambil sampel vegetasi, tanah, dan air dari lokasi terdampak radiasi nuklir di Serpong, Banten.

Radiasi nuklir menyebar di Serpong, Banten.

Tim Peneliti Bapeten dan Batan mengambil sampel tanah, air, dan vegetasi untuk mengaji dampak radiasi nuklir tersebut.

Selain itu, Bapeten telah memasang garis pembatas di lokasi yang diduga terdapat radiasi nuklir di Perumahan Batan, Serpong, Banten.

Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) pun telah mengambil sampel tanah di lokasi untuk diteliti lebih lanjut.

Tim peneliti Bapeten bersama tim Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) masih melakukan upaya pencarian sumber yang menjadi penyebab laju peningkatan radiasi nuklir tersebut.

• RADIASI Nuklir Menyebar di Perumahan Batan Serpong, Bapeten Peringatkan Warga Segera Jauhi Lokasi

Kepala Biro Hukum, Kerja sama dan Komunikasi Publik Bapeten, Indra Gunawan, menjelaskan, tim peneliti menemukan laju paparan radiasi nuklir mengalami penurunan, namun masih jauh di atas nilai normal.

Tim Bapeten dan Batan juga telah mengambil sampel vegetasi, tanah, dan air tanah di sekitar lokasi untuk memastikan kemungkinan terjadinya kontaminasi silang/terjadi pencemaran.

"Untuk alasan keselamatan, warga diimbau untuk tidak mendekati lokasi hingga batas trotoar dan lapangan voley," ujar Indra Gunawan dalam keterangan tertulisnya.

Bapeten juga telah berkirim surat kepada pengurus di Perumahan Batan, Serpong, Banten, agar mengingatkan warganya supaya tidak mendekati lokasi terdampak radiasi nuklir.

Warga Dilarang Dekati Lokasi

Radiasi nuklir menyebar di kawasan Serpong, Tangerang, sisa hasil uji coba yang dilakukan Bapeten. Warga diminta segera jauhi lokasi terdampak.

Radiasi nuklir menyebar di Serpong, Tangerang Selatan, Banten.

Radiasi nuklir itu tepatnya berada di Perumahan Batan Indah, Serpong, Tangerang Selatan, Banten.

Radiasi membahayakan itu berasal dari sisa uji coba yang dilakukan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten)  sebelumnya.