Berita Jakarta

Anies: Perubahan Rute Balap Formula E di Kawasan Monas Tak Seperti Mengubah Jalur Busway

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai, perubahan rute lintasan balap Formula E di Kawasan Monas Jakarta Pusat diperlukan kajian matang.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
Dokumentasi Dok PPID DKI Jakarta
Gubernur DKI Anies Baswedan menerima kedatangan pembalap Formula E asal Belgia, Stoffel Vandoorne, di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (12/11/2019) siang. 

Yayat mengatakan, sebelum menentukan Jalan Medan Merdeka Selatan sebagai si

Lantas iapun mempertanyakan, apakah jalan tersebut sudah layak dijadikan arena balap atau sirkuit, Pemprov DKI perlu melakukan kajian secara mendalam terlebih dulu.

"Nah jalan-jalan yang ada di dalam kota tuh kira-kira sudah layak belum untuk dijadikan sirkuit? Ini kan harus ada kajian teknis," ujar Yayat.

 Pertama Kali, Jalanan Jakarta Bakal Jadi Sirkuit Balap Formula E Musim 2020

 Indonesia Segera Jadi Tuan Rumah Formula E, Alexandra Asmasoebrata Tidak Sabar Ingin Coba

Menjadikan jalan di dalam kota sebagai arena balap tidak sekadar mempertimbangkan kelayakannya secara teknis untuk sirkuit, tetapi juga memastikan keselamatan penonton.

"Maka di sini kita minta kajilah dari kondisi jalan, dari geometriknya bagaimana. Kecepatan kendaraannya nanti berapa, panggungnya di mana, itu menjadi hal penting untuk menjadi pertimbangan bagi aspek keselamatan penonton maupun penyelenggara,"  Yayat.

Yayat menyarankan  Pemprov DKI  belajar dari Singapura.

Singapura sudah berpengalaman dan sukses menyelenggarakan balap Formula 1 sejak 2017 hingga 2021 nanti.

"Kalau mau belajar, belajarlah dari Singapura yang sudah melaksanakan formula 1, itu kan yang berhasil ya kan?," kata Yayat.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved