Virus Corona

BREAKING NEWS RSPI Sulianti Saroso Merawat Dua Pasien dengan Riwayat Perjalanan dari Cina

Mereka masih merawat satu dari dua orang warga negara Indonesia yang baru pulang dari Cina dan dikhawatirkan terinfeksi virus corona.

Penulis: Junianto Hamonangan |
Warta Kota/Junianto Hamonangan
Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, dr Muhammad Syahril 

Menteri Kesehatan itu meyakinkan bahwa para reporter yang bermasker telah melaporkan untuk meningkatkan upaya untuk menghentikan penyebaran coronavirus.

Lebih dari 2.700 orang kini telah terinfeksi di seluruh dunia dan 81 orang telah terbunuh di Cina, kata para pejabat setempat.

Tetapi, para ahli di Inggris menyebutkan jumlah sebenarnya kasus sudah lebih dari 100.000 dengan banyak kasus yang tidak terdiagnosis.

Hal itu di antaranya ditandai dengan banyaknya korban yang berjatuhan seperti lalat di tempat umum.

Cina pada hari ini telah memperpanjang liburan Tahun Baru untuk memerangi wabah coronavirus adalah pembunuh, yang kini, telah menewaskan 81 orang dan menjangkiti sejumlah negara termasuk Inggris, AS, dan Prancis.

Sejumlah negara itu tengah menyusun rencana untuk mengevakuasi penduduk mereka dari kota Wuhan.

 Terungkap Penyebaran Corona Diduga Senjata Makan Tuan yang Bisa Membunuh 65 Juta Jiwa dalam Setahun

Hal serupa masih belum terdengar akan dilakukan oleh Indonesia di mana sejumlah warganya terisolasi di Wuhan dan sekitarnya.

Dalam langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya, para pejabat telah menyegel Wuhan dan kota-kota sekitarnya, secara efektif, mereka telah mengakibatkan puluhan juta orang terjebak di sana, dalam upaya untuk menghentikan penyebaran virus mirip SARS itu meluas.

Mereka mengumumkan liburan Tahun Baru Imlek akan diperpanjang ketika para pekerja medis, pemerintah, dan militer sedang berusaha mati-matian untuk menghentikan wabah yang berupaya untuk diisolasi itu.

Tim ilmuwan, setelah wabah itu menguat, mengumumkan bahwa mereka berpikir lebih dari 100.000 orang telah terinfeksi, jauh lebih banyak daripada jumlah resmi sekitar 2.700 orang.

Perkiraan mereka muncul setelah tim peneliti lain, pekan lalu, memperkirakan 350.000 orang bisa terinfeksi di Wuhan pada 4 Februari.

Kasus-kasus virus yang belum pernah terlihat di Cina sekarang telah dikonfirmasi di setiap provinsi di negara itu, kecuali Tibet.

 Terungkap Saaih Halilintar Diduga Berbohong dan Mencuri Foto Kecelakaan yang Dialami Kobe Bryant

Sejumlah 24 kematian dilaporkan dalam semalam, termasuk bayi berusia sembilan bulan di Beijing - korban termuda dari wabah, sejauh ini.

Berbicara pada konferensi pers kemarin, menteri kesehatan Cina, Ma Xiaowei mengatakan, sepertinya kemampuan virus untuk menyebar semakin kuat dan bahwa itu dapat ditularkan dari orang ke orang, selama dua minggu, sebelum gejala mulai.

Meski ada sejumlah kalangan yang berkeyakinan virus itu menular bukan dari manusia ke manusia melainkan dari hewan ke manusia.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved