Beda Pandangan Hukum Pakai Jilbab, Ustadz Yusuf Mansur Janji Akan Ajak Semua Perempuan Pakai Jilbab
Beda pandangan hukum pakai jilbab, Ustadz Yusuf Mansur janji ajak semua perempuan pakai jilbab. Tutupi aurat kecuali wajah, telapak tangan dan kaki
"Ini soal prinsip. Berbeda tidak hrs mencaci. Berbeda tidak hrs memaki. Berbeda tidak hrs merasa benar. Berbeda tidak hrs merasa tinggi. Berbeda tidak hrs kemudian memaksa sama," jelas Ustadz Yusuf Mansur.
• Aa Gym Ulang Tahun Hari Ini, Ustadz Yusuf Mansur Ngaku Lebih Tua Dibandingkan Gurunya
Apalagi, lanjutnya, perbedaan justru membuat perpecahan antara sesama umat muslim.
"Berbeda tidak hrs jg tdk mengambil manfaat, kebaikan, ilmu, dari yang berbeda. Berbeda juga tidak semuanya beda, kan? Satu dua aja," jelas Ustadz Yusuf Mansur.
"Masa gegara satu dua, lalu ga mau kumpul? Ga mau duduk? Marahan? Sebelan? Musuhan? Geraman? Trs mana Islamnya yang penuh rahmah? Di mana Islamnya?," tanyanya.
Julid
Apabila terdapat perbedaan dan ingin diakui, Ustadz Yusuf Mansur mengajak agar semua pihak da[pat berangkulan dan berjalan beriringan.
"Kalaulah berbeda dan pengen yang lain mengakui, sama, mengikuti, ikut kita, ya ayo. Keep going. Keep trying. Deketin malahan. Jgn membuat yg beda juga jd enggan," ungkap Ustadz Yusuf Mansur.
• Hukum Berjilbab, Gus Nadir Sebut Lengan, Separuh betis, Rambut, Leher dan Telinga Boleh Terbuka
• Istri Gus Dur Sinta Wahid Dikritik Soal Jilbab Tidak Menutupi Aurat, Alissa Wahid Angkat Bicara
"Dg penuh hikmah, kesabaran, dan doa2. Doain, doain, doain, doain. Dan itu sejatinya dakwah. Jgn sampe saat ga mau sama, beda, lalu merasa capek berdakwah, jd salahnya mereka ga mau dengar, jd malah keluar vonis2... Jangan," tegasnya.
Namun hal yang kini terjadi justru perbedaan pandangan dan pertentangan justru membuat para pendakwah menjadi julid.
"Koq rasanya bukan mental pendakwah. Tapi lebih jd the Juliders... Tukang julid. Hehehe," ujar Ustadz Yusuf Mansur.
Tetap Bersama
Lebih lanjut, Ustadz Yusuf Mansur kembali mengajak seluruh pihak agar dapat saling bekerja sama dalam banyak hal.
Sebab, perbedaan, khususnya soal hukum pakai jilbab bukan merupakan akhir dari dunia.
"Berbeda jg ga berarti ga bs mengagumi yang emang bs kita kagumi. Berbeda bukan berarti ga bs kerjasama di banyak hal. Berbeda bukan kiamat," jelas Ustadz Yusuf Mansur.
Konflik yang terjadi saat ini menurutnya sangat aneh.
Sebab, perlakuan umat muslim terhadap pemeluk agama lain dapat berjalan harmonis tanpa ada gesekan.
• PBNU Tegaskan Tidak Ada Paksaan Muslimah Berjilbab, Ustadz Felix Siauw Posting Kartun Soal Ibadah