Seperti Ini Kondisi Kawasan Kapuk Tampak Masih Tergenang Meski Tidak Ada Rumah Warga yang Tergenang

Sebagian Jalan Mangga Ubi, Kapuk, Jakarta Barat masih tergenang air meski hujan sudah reda.

Menurut warga, air naik Jumat (24/1/2020) saat hujan lebat mengguyur.

Satu di antara korban banjir di Kapuk adalah Jiem (67).

Jiem mengatakan, air mulai naik, saat hujan lebat mengguyur.

"Kemarin, saat hari Jumat itu, hujan kan seharian, air langsung naik, kemarin sampai 30 Cm," kata Jiem sambil menunjuk batas air saat ditemui Wartakotalive.com Sabtu (25/1/2020).

Pantauan Wartakotalive.com Pukul 17.00 air sudah mulai surut. Sisa genangan hanya tinggal 15 Cm saja.

Tidak ada rumah yang ikut tergenang banjir.

Beberapa rumah memiliki permukaan tinggi di atas jalan.

Adapun jalan yang tergenang hanya sepanjang 100 meter. Sisa jalan lainnya terpantau kering dari genangan.

Motor dan mobil yang melintas di wilayah tersebut terpaksa harus melewati genangan. Ketinggian air bahkan sampai melewati batas knalpot. Namun jarang motor yang mati saat melintas di genangan tersebut.

Selain di wilayah tersebut air juga masih menggenang di Gang Langgar 1 RT 1 RW 5 Kapuk. Di gang tersebut air disebut sudah mulai surut.

"Kemarin, 30 Cm sekarang, sudah sisa 10 Cm," kata warga Acong (30).

Kata Acong, banjir di kawasan tersebut sudah lumrah. Biasanya banjir karena saluran air yang kerap mampet di gang tersebut.

Pantauan Wartakotalive.com hujan sudah reda di kawasan tersebut.

Sedari pagi sampai sore hari kawasan Kapuk hanya diguyur gerimis.