Pemuda Bunuh Begal
Pemuda Bunuh Begal di Malang Tidak Jadi Diancam Seumur Hidup, Hotman Ajak Jaksa Agung ke Kopi Johny
Pemuda Bunuh Begal di Malang Tidak Jadi Dituntut Penjara Seumur Hidup, Hotman Paris Ajak Jaksa Agung mampir ke Kopi Johny
"Datanglah ke Kopi Johny agar melihat penderitaan ribuan rakyat, saya tidak mencari popularitas karena saya sudah super populer. Salam Hotam Paris," tutupnya.
Ajak Pengacara Bertemu Hotman
Sebelumnya, Hotman yang mengetahui tentang kasus tersebut berjanji untuk membantu kuasa hukum pemuda bunuh begal di Malang.
Dirinya mengajak kuasa hukum pemuda bunuh begal di Malang itu untuk bgertemu dan konsultasi dengannya di Jakarta.
Sebab, tidak hanya akan memberikan pencerahan atas kasus pemuda bunuh begal di Malang, Hotman berjanji akan menyuarakan kasus tersebut hingga tingkat nasional.
"Yok seluruh Rakyat bersuara! Mohon Tim Kuasa Hukumnya hub Hotman utk tukar pikiran!," tulis Hotman
"Hotman tdk bisa ke Malang karena penuh sidang dan tv shooting tapi Hotman akan membawa issue ini ke forum nasional," tambahnya.
Kronologis Kejadian
Peristiwa pemuda bunuh begal di Malang itu bermula ketika ZA dan sang pacar beboncengan melintasi sekitar ladang tebu di Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang pada Minggu (8/9/2019) malam.
Ketika itu, ZA dan pacarnya dihadang oleh begal yang akan merampas barang serta motornya.
Namun, begal-begal tersebut ternyata juga menginginkan pacar ZA untuk melayani nafsu mereka.
“ZA Minggu malam sama pacarnya di areal tebu. Tiba-tiba didatangi oleh dua orang yang naik sepeda motor. Ceritanya mau dibegal.”
“Saya hanya punya ini (kata ZA kepada korban). Ya sudah kalau gitu pacarnya saya pakai tiga menit (kata korban kepada ZA). Sempat ada ucapan itu,” kata Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung kepada Kompas.com, Rabu (11/9/2019).
• Situs PN Kepanjen Diretas, Hacker Singgung Soal Begal dan Pelajar: Hukum Sobat Gurun Emang Beda!
Karena tak terima, ZA pun mengambil pisau di jok motornya.
Baku hantam pun tak dapat dihindari hingga membuat seorang begal, Misnan, ditemukan tewas pada Senin (9/9/2019).
Ia kemudian ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.