Berita Jakarta

Plafon Gereja di Meruya Selatan Tiba-tiba Ambrol, Begini Detik-detik Kejadiannya

PIHAK Gereja Katolik Maria Kusuma Karmel (MKK), Meruya Selatan, Kembangan, menceritakan detik-detik atap plafon ambrol saat umat menjalani Misa.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Fred Mahatma TIS
Wartakotalive.com/M24
Serpihan plafon Gereja Katolik Maria Kusuma Karmel (MKK) di Meruya Selatan yang ambrol Minggu (19/1/2020) pagi terlihat di atas bangku-bangku gereja. 

"Tiba-tiba plafon ambrol dan melayang menuju lokasi dua umat yang tengah ibadah itu. Mereka duduk di depan sini..."

PIHAK Gereja Katolik Maria Kusuma Karmel (MKK), Meruya Selatan, Kembangan, menceritakan detik-detik atap plafon ambrol saat umat baru memulai Misa, Minggu (19/1/2020) pagi.

Salah satu saksi yang juga pengurus gereja MKK Budi Rahardjo mengatakan berada di lokasi saat atap plafon seluas 2 meter persegi itu ambrol.

"Saat itu sedang Misa dan kebetulan sepasang suami istri duduk di bagian terdepan dekat mimbar," kata Budi saat ditemui di lokasi Minggu (19/1/2020) siang.

Plafon Gereja di Meruya Selatan Tiba-tiba Ambrol, 2 Umat Terluka

Plafon Gereja Ambrol Saat Misa, Tim Renovasi Gereja Maria Kusuma Karmel Menduga Ini Penyebabnya

Plafon Gereja Katolik Maria Kusuma Karmel Ambrol, Kata Polisi Ini Dugaan Sementara Penyebabnya

Sebagian kecil plafon Gereja Katolik Maria Kusuma Karmel (MKK) di Meruya Selatan, Jakarta ambrol, Minggu (19/1/2020) pagi.
Sebagian kecil plafon Gereja Katolik Maria Kusuma Karmel (MKK) di Meruya Selatan, Jakarta ambrol, Minggu (19/1/2020) pagi. (Wartakotalive.com/M24)

Lalu, tiba-tiba saja plafon ambrol dan mengenai kedua umat yang duduk di deretan depat tersebut.

Menurut Budi, sebenarnya atap yang ambrol sedikit jauh dari lokasi para jemaat duduk.

Namun, karena bersamaan ambrolnya plafon itu tiba-tiba anginpun bertiup, sehinggga plafon melayang dan jatuh ke lokasi umat yang duduk di kursi terdepan.

"Tiba-tiba plafon ambrol dan melayang menuju lokasi dua umat yang tengah ibadah itu. Mereka duduk di depan sini," jelas Budi sambil menunjukkan lokasinya.

Budi mengatakan saat itu juga pihak gereja langsung mengevakuasi seluruh jemaat. Sedangkan jemaat yang terluka langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.

Ini 4 Kerajaan yang Bikin Heboh Masyarakat, dari Kerajaan Ubur-Ubur hingga Keraton Agung Sejagat

Ini Foto-foto dan Video Kecelakaan Maut di Subang yang Tewaskan 8 Penumpang Bus

Empat Keluarga Jokowi Siap Maju Pilkada 2020, dari Anak, Menantu, hingga Adik Ipar, Ini Alasannya

Akibat insiden tersebut dua umat jadi korban luka. 

Korban luka wanita Siska mengalami luka robek di bagian kepala. Sedangkan korban pria Jerry mengalami luka di bagian tangan kiri.

"Yang wanita mendapat 4 jahitan dan sudah pulang, tapi kalau yang pria itu dilarikan ke RS Puri Indah karena alami patah tulang di bahu," kata Budi.

Debu dan serpihan reruntuhan

Pantauan Wartakotalive.com serpihan puing-puing reruntuhan masih terlihat di beberapa bangku gereja sebelah sayap kiri.

Serpihan berupa bahan bangunan gipsum. Sementara umat yang akan Misa Minggu dialihkan ke lantai 2 dan 4 aula gereja.

Kondisi gereja pascakejadian terlihat berlangsung normal. Sebagian umat menjalankan ibadah seperti biasa di ruangan lain.

Pihak Polsek Kembangan juga telah datang ke lokasi. Mereka datang kira-kira Pukul 10.30 WIB. (M24)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved