Banjir Jakarta
Dibully Netizen, Anies Baswedan: Bundaran HI Tidak Ketutup Banjir tapi Pembicaraannya Tinggi
GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan lebih memilih fokus bekerja ketimbang menganggapi stigma tentangnya dalam memimpin ibu kota.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
Karena itulah, Anies Baswedan memilih bekerja mengacu pada kenyataan, bukan fokus pada percakapan.
“Pemerintah harus bekerja menggunakan kenyataan dan fakta, bukan memfokuskan pada percakapan, karena percakapan bisa naik turun dan bisa positif negatif,” paparnya.
“Tapi kami bekerja untuk memastikan pelayanan berjalan baik, warga terlindungi, dan itu semua yang jadi fokus,” tambahnya.
• Djarot: Tanya Anies, Betul-betul Butuh Wakil Atau Mampu Sendiri?
Sebelumnya, pimpinan DPRD DKI Jakarta meminta Gubernur Anies Baswedan meredam ego, ihwal normalisasi sungai yang berdampak pada penggusuran warga setempat.
Legislator memandang, sedari dulu persoalan yang mendera warga Jakarta adalah banjir dan kemacetan lalu lintas.
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengaku telah berkali-kali menjalin komunikasi dengan eksekutif, ihwal program normalisasi ataupun naturalisasi sungai.
• Menteri PUPR Jamin Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur Bebas Banjir dan Kebakaran Hutan
Namun, kepala daerah saat ini terkesan lambat bekerja, karena menolak menggusur permukiman warga yang berdiri di lahan negara di sekitar Sungai Ciliwung.
“Kampanyenya dia (Anies Baswedan) enggak mau menggusur, jadi bukan masalah melupakan janji kampanye."
"Mari pikirkan bagaimana kesejahteraan masyarakat akibat banjir ini,” kata Prasetio, Sabtu (4/1/2020).
• BPK Mengaku Sudah Hitung Kerugian Negara di Kasus RJ Lino pada Tahun Lalu, kenapa KPK Bilang Belum?
Menurut dia, ancaman banjir sudah menjadi persoalan utama kepala daerah sejak dulu.
Dari Gubernur Sutiyoso, Fauzi Bowo, Joko Widodo, Basuki Tjahaja Purnama, Djarot Saiful Hidayat, hingga sekarang Anies Baswedan.
“Saya imbau kepada Pak Gubernur lebih concern (peduli) ke Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD)-nya, terutama Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk fokus pada pencegahan banjir."
• Pagi Tadi Jokowi Diam-diam ke Waduk Pluit, Ini yang Ia Lakukan
"Dia kan dipilih rakyat, dan saya juga Ketua DPRD DKI dipilih rakyat, mari sama-sama benahi Jakarta,” ajak Prasetio.
Karena itu, dia menilai harus ada upaya normalisasi kembali dari Pemprov DKI Jakarta.
Hal ini berkaca pada pengalaman gubernur sebelumnya.
• Menteri PUPR: Mau Naturalisasi Atau Normalisasi, Sungai Tetap Harus Dilebarkan