Banjir Jakarta
Jokowi Sebut Sampah Jadi Penyebab, Anies Bahas Bandara Halim Banjir: Setahu Saya Tidak Banyak Sampah
Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi sebut sampah penyebab banjir di Jakarta, tetapi berbeda pendapat dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Kontributornya itu bervariasi, ada yang daerah kontribusinya karena masalah curah hujan saja, ada yang kontribusinya karena ukuran saluran"
"ada yang kontribusinya karena faktor-faktor yang lain. Jadi ini bukan single variable problem, ini multiple variable," kata Anies.

Presiden Jokowi sebelumnya menilai banjir yang menggenangi Jakarta dan sekitarnya disebabkan kerusakan ekologi dan kesalahan yang dibuat manusia.
Karenanya, ia meminta pemerintah provinsi, pemerintah kota, dan pemerintah kabupaten di Jabodetabek bekerja sama dengan pemerintah pusat menangani permasalahan banjir.
"Karena ada yang disebabkan kerusakan ekosistem, kerusakan ekologi yang ada"
"tapi juga ada yang memang karena kesalahan kita yang membuang sampah di mana-mana":
"Banyak hal," ujar Jokowi di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis.
Namun, untuk saat ini, Jokowi meminta proses evakuasi didahulukan.
Dengan demikian, korban bisa selamat terlebih dahulu.
Bandara Halim Perdanakusuma Beroperasi Normal
Hujan deras yang mengguyur wilayah Ibu Kota sepanjang Rabu (1/1/2020) berdampak pada tergenangnya run way Bandara Halim Perdanakusuma.
Akibatnya, seluruh jadwal penerbangan di Bandara Halim Perdanakusuma ditutup dan dialihkan ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Penutupan tersebut diungkapkan President Director PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin bertujuan untuk keamanan dan keselamatan penerbangan.
Pasalnya terdapat genangan air di runway Bandara Halim Perdanakusuma.
"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul penerbangan di Halim Perdanakusuma sempat dipindahkan ke Soekarno-Hatta," jelas Awaluddin dalam keterangan tertulis pada Kamis (2/2/2020).