Mengapa Judul Album Baru Band Noah Keterkaitan Keterikatan, Begini Penjelasan Ariel

Band Noah kembali merilis album baru berjudul Keterkaitan Keterikatan.

Noah merilis album Keterkaitan Keterikatan pada 14 Agustus 2019. Ada sembilan lagu garapan Nazriel Irham alias Ariel (vokal), Lukman (gitar), David Kurnia (keyboard) dan Uki (gitar) di album itu.

Produksi album terbaru Band Noah itu mulai digarap sejak tiga tahun lalu.

"Butuh waktu lama sampai tiga tahun sampai kami bisa meluncurkan album baru. Album ini mulai digarap tiga tahun lalu setelah membuat album Second Change dan Sings Legends," kata Ariel.

Ariel ditemani Lukman dan David berbincang bersama Warta Kota dan Tribunnews di kantor Musica Studio, kawasan Perdatam, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (18/11/2019) sore.

Album Keterkaitan Keterikatan adalah karya istimewa bagi Noah. Sebab proses produksi album tersebut dilakukan diluar studio rekaman.

• Proses Penggarapan Lagu Wanitaku Cukup Panjang, Mengapa Ariel dan Band Noah Memilih Pongki Barata?

• Noah Merekam Album di Kapal Phinisi yang Melintasi Perairan Gili Trawangan, Ariel: Kami Mabok Laut

"Kami melakukan proses rekaman album ini didalam Kapal Phinisi yang sedang berlayar di lautan Gili Trawangan, Lombok," ucap Ariel.

Ketika masih di Peterpan --belakangan diketahui merupakan kependekan dari Pemuda Terminal Antapani--, Ariel dkk memberikan nama albumnya dari salah satu lagu andalan.

Sementara di Noah, Ariel cs tidak melakukan hal yang sama. Album pertama berjudul Seperti Seharusnya (2012) dan itu bukan judul lagu.

"Di album baru ini, namanya diambil dari proses produksi kami selama tiga tahun," jelas Ariel seraya menambahkan, setiap meluncurkan album baru, warna musiknya juga berubah.

Memproduksi album ketiga ini juga penuh cerita, mulai melewati proses internal, manajemen, label, dan melibatkan beberapa musisi Tanah Air.

"Semua yang kami lakukan saling terikat dan terkait," ujar Ariel.