Kehadiran 2 Wamen Jadi Alasan Sapu Bersih 7 Deputi Kementrian BUMN, Pembagian Kerja 2 Wamen

Ia menjelaskan perombakan ini dilakukan agar tak ada bentrokan job desk antara wamen dan deputi.

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Wakil Presiden Maruf Amin (tengah), Menteri BUMN Erick Thohir (kedua kiri) dan Wamen BUMN Budi Gunadi Sadikin (kedua kanan) dan Kartika Wirjoatmodjo (kanan) sebelum memimpin rapat kabinet terbatas di Kantor Presiden Jakarta, Rabu (30/10/2019). Ratas tersebut membahas penyampaian program dan kegiatan di bidang kemaritiman dan investasi. 

Dibalik sapu bersih Deputi Kementrian BUMN ternyata karena alasan ini.

Selain karena penyegaran jika diakui karena kehadiran dua Wamen di lembaga kementrian tersebut.

Sebelumnya, Kementrian BUMN tak memiliki posisi wakil menteri (Wamen).

Hal itu disampaikan Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga.

Arya Sinulingga
Arya Sinulingga (Sipayo.com)

Ia menjelaskan perombakan ini dilakukan agar tak ada bentrokan job desk antara wamen dan deputi.

“Karena dengan kehadiran dua wamen ini mau nggak mau ada perubahan struktur.  Jadi jangan sampai wamen mengurusi hal yang sama dengan deputinya,” kata Arya di Jakarta.

Ada pun pembagian kerja dua wamen BUMN adalah.

Sewaktu Kecil Sering Minum Minuman Ini, Alasan Betrand Peto Minta ASI kepada Sarwendah Tan

Alex Marquez Susul Kakaknya Bergabung dengan Repsol Honda dan Siap Tampil di MotoGP 2020

Wamen BUMN I Budi Gunadi Sadikin membina sektor farmasi, jasa survei, energi, pertambangan, industri strategis, dan media.

Wamen BUMN II Kartiko Wirjoatmodjoo membina sektor industri agro, kawasan, logistik, pariwisata, jasa keuangan, konstruksi, jasa konsultan, sarana dan prasarana perhubungan.

Gebrakan Erick Thohir

Sebelumnya, menteri BUMN, Erick Thohir membuat gebrakan dan terobosan tak biasa.

Berniat bersih-bersih di perusahaan milik negara itu, Erick Thohir pun bergerak cepat.

Dimulai dengan memilih dua wakil menteri BUMN yang mendampinginya.

Disusul langkah yang penuh kontroversial yakni berencana menarik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ke dalam perusahaan BUMN.

Fahri Hamzah Kini Dukung Ahok, Ia Sarankan Ahok Ditempatkan di BUMN Paling Korup

Kontroversi karena mengundang pro dan kontra.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved