Kebakaran
Update Api Menghanguskan Tiga Lantai Gedung SMK 6 Yadika yang Diduga Akibat Konsleting Arus Listrik
Jilatan api melalap sebuah sekolah yaitu SMP Yadika 6 di kawasan Pondok Gede, Kota Bekasi.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
JILATAN api melalap sebuah sekolah yaitu SMP Yadika 6 di kawasan Pondok Gede, Kota Bekasi.
Kebakaran hebat melanda SMK Yadika 6, di Jalan Wadas Raya No 32 RT 005 RW 003, Jaticempaka, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi pada Senin (18/11/2019).
Kebakaran terjadi sekitar pukul 15.30 WIB dan padam sekitar pukul 20.30 WIB.
Sebanyak 14 unit mobil Damkar Kota Bekasi dan 4 unit Damkar DKI Jakarta untuk memadamkan api tersebut.
• Update SMK 6 Yadika Jatiwaringin Jilatan Api Berhasil Dipadamkan Meski Sejumlah 14 Korban Luka
Eko Urban, anggota Rescue Damkar Kota Bekasi, mengatakan, keadaan sudah aman terkendali.
"Keadaan sudah aman terkendali tinggal tunggu pendinginan," ujar Eko, kepada awak media, Senin (18/11/2019).
Ada pun, api hampir melahap selurih bagian gedung yang memilik empat lantai.
"Yang parah itu lantai 1 dan 2. Lantai 3 sebagian untuk lantai 4 rooftop aman tidak kena," jelas dia.
• Sejumlah Siswa dan Guru Menderita Patah Tulang Lompat dari Gedung SMK Yadika 6 Bekasi yang Kebakaran
Adapun penyebab kebakaran diduga akibat konsleting arus listrik.
"Kalau diperkirakan dari lift di lantai 3 ada ruangan posisinya ada di tengah dugaan sementara arus pendek karena isinya komputer semua," kata dia.
Untuk korban jiwa, kata Eko, sementara tidak ada setelah dilakukan penyisiran diseluruh area.
"Tadi ada informasi dari murid katanya ada di lantai 3 dan 4 ternyata sudah kita sisir tidak ada korban jiwa hanya ada korban luka," ungkap dia.
• Terungkap Kalangan Warga Depok Ramai Menolak Rencana Penerapan ERP Bila Jalan Margonda Berbayar
Sementara korban luka ada sekitar 14 orang, dua diantaranya patah tulang kaki dan punggung karena melompat dari lantai 3.
"Sisanya luka-luka lecet terjatuh dan terkelilir saat berusaha menyelamatkan diri," kata dia.
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Indarto memastikan sampai saat ini tidak ada korban jiwa berdasarkan hasil penyisiraan petugas Damkar Kota Bekasi.
"Tapi, berdasarkan SOP dari pemadam nanti setelah dingin akan didisir ulang. Setelah disisir ulang pun nanti kita akan olah TKP. Tapi sementara ini sudah disisir tidak ada korban jiwa," kata dia.
• Kebakaran Hanguskan 3 Kontrakan di Tangerang Selatan, Anak 10 Tahun Terjebak dan Meninggal Dunia
Untuk memastikan apakah ada korban jiwa, lanjut indarto, pihaknya akan berkoordinasi dengan sekolah untuk memastikan keberadaan anak murid itu sudah pulang ke rumah.
"Tapi, untuk memastikan tadi kita koordinasikan dengan sekolah cek ke wali murid masing-masing siapa yang belum pulang tapi untuk sekarang 14 yang luka, dan yang parah 2 karena patah tulang karena melompat,"ungkap Indarto.
Kebarakan hebat melanda SMK 6 Yadika di Jalan Wadas Raya, Jaticempaka, Pondok Gede, Kota Bekasi, pada Senin (18/11/2019).
Hanna guru SMK Yadika 6 mengatakan kejadian kebakaran sekitar pukul 15.30 WIB, kebakaran berawal api awal kecil dari belakang gedung sekolah.
"Awalnya kecil saat mau dipadamkan malah cepat besar. Mungkin angin besar juga tadi jadi api langsung membesar begitu," ujar Hanna kepada awak media, Senin (18/11/2019)..
Hanna menerangkan pada saat kejadian kebakaran aktifitas belajar mengajar masih berlangsung.
"Kita pulang sekolah kan pukul 16.00 WIB, jadi masih ramai siswa. Masih ada 799 siswa," ucap dia.
Berdasarkan pengamatan, sekolah SMK Yadika 6 memiliki tiga lantai. Terlihat sebagian besar gedung hangus terbakar.
Sebelumnya, diungkap bahwa sebuah peristiwa kebakaran hebat melanda SMK Yadika 6 di Jalan Wadas Raya No 32 RT 005 RW 003 Jaticempaka, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi pada Senin (18/11/2019).
Dalam peristiwa kebakaran itu dikabarkan, ada 14 orang mengalami luka.
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Indarto mengatakan, korban luka itu terdiri dari 13 siswa dan guru serta satu orang dari petugas Damkar.
Dari siswa dan guru kebanyakan mereka mengalami patah tulang dikarenakan meloncat dari lantai dua gedung.
"Kebanyakan yang tadi loncat dari lantai dua, ada guru dan siswa karena lompat."
"Untuk detailnya kita belum dapat keterangan, karena baru ditangani oleh dokter," ujar Indarto.
Korban yang mengalami patah kaki dibawa ke rumah sakit ke Pondokgede maupun Harum.
Kebarakan hebat melanda SMK 6 Yadika di Jalan Wadas Raya, Jaticempaka, Pondok Gede, Kota Bekasi, pada Senin (18/11/2019).
Puluhan mobil dan petugas pemadam kebakaran masih terus berusaha memadamkan api.
Hanna guru SMK Yadika 6 mengatakan kejadian kebakaran sekitar pukul 15.30 WIB, kebakaran berawal api awal kecil dari belakang gedung sekolah.
"Awalnya kecil saat mau dipadamkan malah cepat besar. Mungkin angin besar juga tadi jadi api langsung membesar begitu," ujar Hanna kepada awak media, Senin (18/11/2019)..
Hanna menerangkan pada saat kejadian kebakaran aktifitas belajar mengajar masih berlangsung.
"Kita pulang sekolah kan pukul 16.00 WIB, jadi masih ramai siswa."
"Masih ada 799 siswa," ucap dia.

Berdasarkan pengamatan, sekolah SMK Yadika 6 memiliki tiga lantai. Terlihat sebagian besar gedung hangus terbakar.
Ada sekitar 15 Mobil Damkar yang berupaya melakukan pemadaman.
Adapun api sudah mulai padam, akan tetapi hingga petugas Damkar masih melakukan penanganan untuk pendinginan.
Kebakaran hebat melanda SMK Yadika 6, di Jalan Wadas Raya No 32 RT 005 RW 003, Jaticempaka, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi pada Senin (18/11/2019).
Dikabar ada sebanyak 14 orang terluka akibat kebakaran tersebut.
Api mulai muncul sekitar pukul 15.30 WIB dan hingga saat ini pukul 19.20 kobaran api masih ada.
"Iya, sementara ini ada sekitar 14 korban," ujar Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Indarto, Senin (18/11/2019).
Untuk penyebab, kata Indarto, pihaknya belum bisa memastikan secara pasti. Hal itu dikarenakan petugas dilapangan masih fokus berupaya melakukan pemadaman.
"Penyebab belum ya, sementara kalau dari saksi mata api bermula dari sebelah kiri atau di gudang. Itu sempat dimatikan pakai APAR tapi nggak sepadan tapi masih merembet," ujar Indarto.
Kebarakan hebat melanda SMK 6 Yadika di Jalan Wadas Raya, Jaticempaka, Pondok Gede, Kota Bekasi, pada Senin (18/11/2019).
Puluhan mobil dan petugas pemadam kebakaran masih terus berusaha memadamkan api.
Hanna, salah seorang guru SMK Yadika 6, mengatakan kejadian kebakaran sekitar pukul 15.30 WIB, kebakaran berawal api awal kecil dari belakang gedung sekolah.
"Awalnya kecil saat mau dipadamkan malah cepat besar. Mungkin angin besar juga tadi jadi api langsung membesar begitu," ujar Hanna kepada awak media, Senin (18/11/2019)..
Hanna menerangkan pada saat kejadian kebakaran aktifitas belajar mengajar masih berlangsung.
"Kita pulang sekolah kan pukul 16.00 WIB, jadi masih ramai siswa. Masih ada 799 siswa," ucap dia.
Berdasarkan pengamatan, sekolah SMK Yadika 6 memiliki tiga lantai. Terlihat sebagian besar gedung hangus terbakar.
Ada sekitar 15 Mobil Damkar yang berupaya melakukan pemadaman.
Hingga saat ini petugas Damkar masih melakukan penanganan.